Tony Parker Minta Maaf soal Foto Kontroversial Anti-Yahudi

Gaya yang ditunjukkan mantan suami Eva Longoria itu kini memunculkan kontroversi. Foto yang diambil tiga tahun lalu tersebut beredar di media-media Perancis pada Minggu (29/12/2013) dan membuat Parker dikaitkan dengan gerakan anti-Yahudi.

"Gaya ini telah menjadi bagian dari budaya Perancis selama bertahun-tahun, tidak seperti yang akhir-akhir dikatakan bahwa gaya itu ternyata punya konotasi negatif karena dihubung-hubungkan dengan gerakan anti-Yahudi," kata Parker, Senin (30/12/2013).

"Ketika difoto dengan gaya tersebut tiga tahun lalu, saya pikir itu hanya lucu-lucuan dan sama sekali tidak tahu kalau itu bisa menyinggung pihak tertentu. Belakangan ini saya tahu maksudnya dan tidak pernah mengulanginya. Saya juga minta maaf atas kekurangtahuan saya."

Parker berharap kesalahpahaman ini menjadi pembelajaran bagi yang lain agar tidak melakukan hal yang sama. Parker juga mengimbau untuk tidak melakukan sesuatu yang tidak dimengerti maknanya karena bisa saja menyebabkan pihak lain tersinggung.

Kontroversi gerakan "Quenelle" tengah merebak di Perancis setelah pemain sepak bola Perancis, Nicolas Anelka, melakukan gerakan serupa pada Liga Inggris, Sabtu pekan lalu, ketika timnya, West Bromwich Albion, menghadapi West Ham United. Anelka menyebut gerakan itu sebagai rasa salutnya pada sahabatnya, M’bala M’bala.