Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Turun Gunung, Karateka Umar Syarief Rebut Emas

Kompas.com - 13/12/2013, 21:52 WIB


NAYPYIDAW, Kompas.com - Turun gunungnya atlet senior karate Umar Syarief membuahkan hasil setelah mampu merebut emas nomor +84 di Wunna Theikdi Indoor Stadium, Naypyidaw, Myanmar, Jumat (13/12/2013).

Medali yang dipersembahkan oleh atlet yang sudah delapan kali membela Indonesia di SEA Games ini merupakan medali emas pertama yang direbut kontingen cabang karate Indonesia pada SEA Games 2013.

Atlet berusia 36 tahun merebut medali emas setelah di babak final mengalahkan atlet asal Malaysia, Theebaan Govindasamy dengan skor 1-0. Perjuangan untuk meraih emas cukup berat karena lawan juga bermain impresif.

"Mereka (Malaysia) sangat waspada dengan saya. Pemain, pelatih semuanya menginginkan saya pensiun. Tapi saya akan tetap memberikan yang terbaik seperti saat ini," kata Umar Syarief usai pertandingan.

Menurut dia, medali emas ini selain dipersembahkan untuk negara, emas yang diraih dari atlet asal Malaysia ini dipersembahkan untuk anaknya yang sedang sakit.

Dengan masih mampu mempersembahkan emas, pria kelahiran Sidoarjo, 15 April 1977 mengaku akan tetap memberikan yang terbaik bagi negara. Hal ini dilakukan karena belum ada atlet junior yang mampu menggantikannya.

"Saya tidak akan pensiun. Belum ada junior yang menggantikan. Makanya saya korbankan jiwa raga untuk negara dan anak," katanya dengan tegas.

Atlet yang absen pada SEA Games 2007 karena mengalami cedera ligamen ini berharap kemenangan yang diraih mampu memacu semangat atlet muda untuk terus berpestasi.

"Saya tunjukkan ke mereka (junior), meski sudah tua masih bisa. Makanya mereka harus cepat bangkit dan memberikan yang terbaik bagi bangsa dan negara," kata Umar menegaskan.

Pada hari pertama SEA Games 2013 untuk cabang olahraga karate, Indonesia baru mengumpulkan satu emas, dua perak dan dua perunggu.

Sementara itu manajer karate Indonesia, Djafar Djantang mengatakan, perjuangan atlet pada hari pertama memang cukup berat. Ada beberapa nomor yang seharusnya mendapatkan namun gagal.

"Kata bermain bagus. Tapi ada sedikit gangguan terutama dalam penilaian. Makanya kami sempat protes untuk nomor kata beregu putra," katanya.

Hal sama dikatakan Ketua Umum FORKI Hendardji Supandji. Menurut dia, dihari pertama atlet-atlet Indonesia mengalami kesulitan. Namun pihaknya tetap optimis masih bisa meraih hasil terbaik.

"Besok masih ada sembilan nomor. Semoga target yang dibebankan bisa tercapai," katanya saat dikonfirmasi.

Cabang olahraga karate, Indonesia pada SEA Games 2013 menargetkan lima medali emas. Salah satu emas yang dibidik adalah nomor kumite beregu putra

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Waspadai Satu Keunggulan Lawan

Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Waspadai Satu Keunggulan Lawan

Timnas Indonesia
Link Streaming Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 Malam Ini

Link Streaming Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 Malam Ini

Timnas Indonesia
Viking Persib Ajukan Penangguhan Aturan Larangan Suporter Tandang ke PSSI

Viking Persib Ajukan Penangguhan Aturan Larangan Suporter Tandang ke PSSI

Liga Indonesia
Nominasi Gol Terbaik Piala Asia U23 2024, Ada Rafael Struick dan Witan Sulaeman

Nominasi Gol Terbaik Piala Asia U23 2024, Ada Rafael Struick dan Witan Sulaeman

Timnas Indonesia
Suara Optimisme Jelang Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris

Suara Optimisme Jelang Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Even Offroad Bertajuk IMI X IOF Challenge Akan Bergulir di Kebumen

Even Offroad Bertajuk IMI X IOF Challenge Akan Bergulir di Kebumen

Liga Indonesia
Insiden Air Keras Faisal Halim, Ekstrem dan Kriminal

Insiden Air Keras Faisal Halim, Ekstrem dan Kriminal

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Bidik Kemenangan Penuh Serie Palembang

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Bidik Kemenangan Penuh Serie Palembang

Sports
Kemenpora Dukung Turnamen untuk Pengembangan Bakat Atlet Bulu Tangkis Junior

Kemenpora Dukung Turnamen untuk Pengembangan Bakat Atlet Bulu Tangkis Junior

Sports
Warung Madura di Jersey Madura United

Warung Madura di Jersey Madura United

Liga Indonesia
Prediksi Indonesia Vs Guinea, Permainan Fisikal untuk Lolos Olimpiade

Prediksi Indonesia Vs Guinea, Permainan Fisikal untuk Lolos Olimpiade

Liga Indonesia
Disiram Air Keras, Pemain Malaysia Operasi Cangkok Kulit Senilai Rp 101 Juta

Disiram Air Keras, Pemain Malaysia Operasi Cangkok Kulit Senilai Rp 101 Juta

Liga Lain
Soal Marselino, Shin Tae-yong Minta Maaf

Soal Marselino, Shin Tae-yong Minta Maaf

Liga Indonesia
Kala Madrid Rasakan Keajaiban Santiago Bernabeu

Kala Madrid Rasakan Keajaiban Santiago Bernabeu

Liga Champions
Siaran Langsung dan Link Live Streaming Indonesia Vs Guinea

Siaran Langsung dan Link Live Streaming Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com