Djokovic punya peluang memperpanjang rekor kemenangannya musim ini. Petenis nomor dua dunia tersebut sudah meraih 22 kemenangan beruntun, sejak terakhir kalah dari Rafael Nadal pada final US Open, September lalu.
Rekor pertemuannya dengan Stepanek nyaris sempurna, yakni 8-1. Satu kemenangan Stepanek didapat di Rotterdam 2006, saat Djokovic masih berusia 18 tahun dan berada di ranking 81.
Lebih dari itu, Djokovic sangat butuh kemenangan ini untuk memperbesar peluang Serbia meraih gelar Davis Cup kedua mereka setelah 2010. Mundurnya Janko Tipsarevic yang masih mengalami cedera pada kaki kanan, jelas jadi kerugian bagi kubu tuan rumah. Mereka kini berharap Dusan Lajovic yang jadi pengganti Tipsarevic akan bisa meraih poin atas Tomas Berdych atau Stepanek.
"Dukungan penonton akan sangat penting, mungkin krusial," kata Djokovic. "Tidak hanya pada pertandingan saya, tapi juga Dusan Lajovic. Penonton jelas merupakan faktor kunci pada pertandingan-pertandingan nanti. Dengan dukungan mereka, seperti yang kami dapatkan pada tahun-tahun sebelumnya, segala sesuatu jadi mungkin."
Stepanek tahu, pertandingan melawan Djokovic kali ini akan jauh dari kata mudah. "Tidak ada yang lebih sulit dari pada ini, menghadapi Novak di depan pendukungnya setelah apa yang dia dapatkan (belakangan ini)." kata Stepanek.
"Jelas ini sebuah tantangan, tapi yang bisa saya lakukan adalah mencoba bermain terbaik dan melihat di mana saya bisa mengalahkan dia. Saya siap melakukan apapun yang diperlukan. Jika saya harus berada di lapangan lima jam sehari, itu tugas saya. Saya berada di sini untuk tim dan saya di sini untuk negara saya, memberikan segalanya," tegas Stepanek.
Berdasar hasil undian, hari kedua yang memainkan nomor ganda akan mempertemukan Ilija Bozoljac/Nenad Zimonjic (Serbia) dan Jan Hajek/Lukas Rosol (Ceko). Tetapi, susunan pemain ini masih bisa berubah.
Stepanek sudah mengungkapkan siap turun lagi pada hari kedua di nomor ganda, jika itu yang terbaik untuk timnya. Tahun lalu saat bertemu Spanyol di final, Stepanek dan Berdych turun di nomor tunggal dan ganda untuk memastikan Ceko jadi juara. Rekor Berdych/Stpepanek di Davis Cup sangat bagus, yakni 13-1.
Bukan tak mungkin Djokovic harus turun juga di nomor ganda, menyusul kemungkinan Serbia akan kehilangan dua poin dari Lajovic. "Kami tahu bahwa Novak memiliki permainan terbaik di dunia, jadi dia lah satu-satunya yang bisa menang di tiga pertandingan," kata kapten tim Serbia, Bogdan Obradovic.
"Kami sudah berdiskusi tentang kemungkinan dia bermain ganda, jika secara mental dan fisik siap. Saat kami memiliki dia di lapangan, Ceko akan menghadapi tekanan besar," lanjut Obradovic.
Laga antara Djokovic dan Stepanek akan berlangsung mulai pukul 16.00 waktu lokal (22.00 WIB), yang akan dilanjutkan dengan pertandingan antara Lajovic dan Berdych.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.