Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nadal Terima Trofi sebagai Nomor Satu Dunia

Kompas.com - 10/11/2013, 15:52 WIB
LONDON, KOMPAS.com — Rafael Nadal menerima trofi ATP World Tour No 1, atas suksesnya menjadi petenis nomor satu dunia pada akhir musim 2013, di O2 Arena, London, Sabtu (9/11/2013). Petenis Spanyol ini juga menerima trofi ATP World Tour Comeback Player of the Year.

Nadal adalah petenis pertama yang menerima semua penghargaan dengan kategori hasil voting. Petenis 27 tahun ini sudah memenangkan penghargaan sebagai newcomer (pendatang baru) terbaik pada 2003, Most Improved (paling berkembang) 2005, dan Stefan Edberg Sportsmanship 2010. Dia juga pernah dianugerahi Arthur Ashe Humanitarian pada 2011 dan menutup musim sebagai nomor satu sebanyak tiga kali (2008, 2010, dan 2013).

Setelah beristirahat sekitar tujuh bulan karena cedera pada lutut kiri, Nadal kembali pada Februari lalu dan muncul dengan kekuatan lebih besar dari sebelumnya. Dia sudah mengantongi 10 gelar musim ini, termasuk dua gelar Grand Slam (French Open dan US Open).

Nadal lolos ke semifinal ATP World Tour Finals, pekan ini, dan tengah berburu gelar pertamanya di turnamen yang hanya diikuti delapan petenis terbaik dalam satu musim tersebut.

"Ini tahun yang luar biasa. Saya berterima kasih kepada keluarga saya. Tanpa dukungan mereka, ini tidak akan mungkin terjadi," kata Nadal yang sudah mengantongi lima gelar Masters 1000, musim ini. "Ini adalah tahun yang emosional dan berada di sini dengan dukungan luar biasa di O2. Ini luar biasa setelah apa yang terjadi tahun lalu."

"Saya tidak pernah punya feeling (akan jadi petenis terbaik di dunia). Menjadi nomor satu adalah salah satu hal tersulit untuk dilakukan di tenis. Kamu harus bermain baik dari awal hingga akhir, dan di luar sana banyak sekali pemain-pemain fantastis."

"Untuk tahun ini, saya memainkan permainan terbaik dalam karier saya. Ini adalah kejutan besar untuk saya, dan saya sangat senang," tutup Nadal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Euro 2024: Stuttgart Utamakan Kenyamanan dan Keamanan Suporter

Euro 2024: Stuttgart Utamakan Kenyamanan dan Keamanan Suporter

Internasional
Jerman Vs Denmark: Serangan Nyamuk, lalu Ancaman Tornado

Jerman Vs Denmark: Serangan Nyamuk, lalu Ancaman Tornado

Internasional
Legenda Australia Puji Timnas Indonesia dan Erick Thohir

Legenda Australia Puji Timnas Indonesia dan Erick Thohir

Timnas Indonesia
Menuju LPS Monas Half Marathon 2024, Run The City Jakarta Diramaikan 1.000 Pelari

Menuju LPS Monas Half Marathon 2024, Run The City Jakarta Diramaikan 1.000 Pelari

Sports
Argentina Vs Peru: Tim Tango Kehilangan Messi, Hukuman untuk Scaloni

Argentina Vs Peru: Tim Tango Kehilangan Messi, Hukuman untuk Scaloni

Internasional
Hasil Kolombia Vs Kosta Rika: Gol Luis Diaz, Assist James, Cafeteros Pesta

Hasil Kolombia Vs Kosta Rika: Gol Luis Diaz, Assist James, Cafeteros Pesta

Internasional
Link Live Streaming Paraguay Vs Brasil, Kickoff 08.00 WIB

Link Live Streaming Paraguay Vs Brasil, Kickoff 08.00 WIB

Internasional
LPS Monas Half Marathon Jadi Persiapan Odekta Naibaho Menuju PON 2024

LPS Monas Half Marathon Jadi Persiapan Odekta Naibaho Menuju PON 2024

Sports
Persebaya Resmikan Perekrutan Mohammed Rashid dan Francisco Rivera

Persebaya Resmikan Perekrutan Mohammed Rashid dan Francisco Rivera

Liga Indonesia
Jelang 16 Besar Euro 2024, Lamine Yamal Lulus Ujian Sekolah

Jelang 16 Besar Euro 2024, Lamine Yamal Lulus Ujian Sekolah

Internasional
Jadwal 16 Besar Euro 2024: Swiss Vs Italia, Jerman Vs Denmark

Jadwal 16 Besar Euro 2024: Swiss Vs Italia, Jerman Vs Denmark

Internasional
Italia, Memori Berlin, dan Sebuah Problem Bernama 'Prima Punta'

Italia, Memori Berlin, dan Sebuah Problem Bernama "Prima Punta"

Internasional
Laporan dari Jerman: Pengalaman Unik Nonton Euro 2024 di Tepi Sungai

Laporan dari Jerman: Pengalaman Unik Nonton Euro 2024 di Tepi Sungai

Internasional
Kejuaraan Asia Junior 2024, Indonesia Ingin Lanjutkan Tren Kemenangan

Kejuaraan Asia Junior 2024, Indonesia Ingin Lanjutkan Tren Kemenangan

Badminton
Paul Munster Punya Misi Khusus pada Anniversary Game ke-97 Persebaya

Paul Munster Punya Misi Khusus pada Anniversary Game ke-97 Persebaya

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com