Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Subhan Aksa Optimistis Raih Podium WRC-2

Kompas.com - 19/10/2013, 14:57 WIB
Norma Gesita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Pereli Indonesia binaan Bosowa Fastron Rally Team (BFRT), Subhan "Ubang" Aksa, akan kembali bersaing di RACC Rally de Espana. Kali ini, Ubang akan bertarung di kelas WRC-2 yang menjadi gerbang terakhir menuju kancah tertinggi WRC. Ubang akan berangkat ke Spanyol pada Minggu (20/10/2013) untuk survei cuaca dan lintasan.

Ubang mengungkapkan, kesempatan untuk naik ke podium tetap ada. Namun, persaingan yang ketat membuat pereli Indonesia tersebut menjawab, "Fifty-fifty, karena dalam reli banyak hal yang tak bisa diduga. Tetapi, saya optimistis bisa ke podium," katanya saat memberikan keterangan pers di Sudirman, Sabtu (19/10/2013).

Ubang menjelaskan, rivalitas di WRC-2 jauh lebih ketat dibandingkan PWRC tahun lalu, kontestannya pun hampir dua kali lebih banyak. Para pereli profesional seperti mantan pebalap F1 asal Polandia Robert Kubica, pereli Jerman Sepp Wiegan, dan pereli Inggris Elfyn Evans, juga akan turun untuk bertanding.

"Mereka itu yang bakal jadi lawan berat di antara 14 peserta WRC-2 yang turun di Spanyol berdasarkan entry list saat ini. Semuanya sudah pernah kami hadapi di seri-seri sebelumnya. Sejauh ini ada saat kami menang dan kalah dari mereka," ujar Ubang yang menjadi pereli pertama yang mematahkan dominasi Kubica di Rally Yunani 2013.

Kala itu Kubica memborong kemenangan SS1 hingga SS9. Setelah sempat menempel ketat pada SS9, Ubang pun menjuarai SS10 dengan selisih waktu 2,5 detik atas Kubica. Sejak saat itu, Kubica lebih bermain aman dan empat SS berikutnya menjadi milik Youri Protasov (Ukraina). Ubang terhenti di SS11 karena kecelakaan dalam posisi empat besar secara keseluruhan.

"Saya percaya pada nasib dan yang bisa kita lakukan hanya berdoa. Dari segi performa, kami sesungguhnya bisa bersaing dengan pereli papan atas WRC-2 meski belum sampai pada tahap perebutan gelar juara. Untuk sampai ke level itu, saya masih memerlukan lebih banyak jam terbang," tambah Ubang.

Ubang tak ingin terbebani dengan mematok target podium seperti musim lalu. Ia memastikan akan berjuang maksimal untuk hasil akhir yang maksimal.

"Jika hasilnya podium lagi ya Alhamdulillah. Yang pasti, kami ingin jalani reli dengan kondisi normal dan coba bertarung ke level lebih tinggi seperti di Yunani dan Jerman. Insya Allah kali ini perjuangan kami juga dibarengi keberuntungan," tutup Ubang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ana/Tiwi Tak Puas Jadi Runner-up Thailand Open 2024

Ana/Tiwi Tak Puas Jadi Runner-up Thailand Open 2024

Badminton
Man City Vs West Ham, Pesan Singkat Guardiola demi Gelar Juara

Man City Vs West Ham, Pesan Singkat Guardiola demi Gelar Juara

Liga Inggris
Arema FC Pilih Apparel Baru demi 'Mengaum' di Liga 1 Musim Depan

Arema FC Pilih Apparel Baru demi "Mengaum" di Liga 1 Musim Depan

Liga Indonesia
3 Fakta Laga Borneo FC vs Madura United, Masih Ada Kesempatan untuk Pesut Etam

3 Fakta Laga Borneo FC vs Madura United, Masih Ada Kesempatan untuk Pesut Etam

Liga Indonesia
Link Live Streaming Borneo FC VS Madura United, Kickoff 19.00 WIB

Link Live Streaming Borneo FC VS Madura United, Kickoff 19.00 WIB

Liga Indonesia
Hasil Final Thailand Open 2024, Ana/Tiwi Runner-up

Hasil Final Thailand Open 2024, Ana/Tiwi Runner-up

Badminton
Cristiano Ronaldo Prediksi Arsenal Tidak akan Juara Premier League Musim Ini

Cristiano Ronaldo Prediksi Arsenal Tidak akan Juara Premier League Musim Ini

Liga Inggris
Maarten Pes Menggila Kontra Rival, Tujuh Penyelamatan bagi FC Dallas

Maarten Pes Menggila Kontra Rival, Tujuh Penyelamatan bagi FC Dallas

Liga Lain
Borneo FC vs Madura United, Jawaban Pelatih Persib Soal Lawan di Final

Borneo FC vs Madura United, Jawaban Pelatih Persib Soal Lawan di Final

Liga Indonesia
Borneo FC vs Madura United, Strategi Spesial Huistra dan Persiapan Penalti

Borneo FC vs Madura United, Strategi Spesial Huistra dan Persiapan Penalti

Liga Indonesia
Oxford United Milik Erick Thohir dan Andindya Bakrie Naik ke Divisi Championship

Oxford United Milik Erick Thohir dan Andindya Bakrie Naik ke Divisi Championship

Liga Inggris
Marco Reus Traktir Suporter di Laga Terakhir Bundesliga Bersama Dortmund

Marco Reus Traktir Suporter di Laga Terakhir Bundesliga Bersama Dortmund

Bundesliga
Exco Diduga Jadi Pemilik Tiga Klub Liga 3, PSSI Diminta Tegas

Exco Diduga Jadi Pemilik Tiga Klub Liga 3, PSSI Diminta Tegas

Liga Indonesia
Klarifikasi Ciro Alves soal Selebrasi di Depan 'Bench' Bali United

Klarifikasi Ciro Alves soal Selebrasi di Depan "Bench" Bali United

Liga Indonesia
Ancelotti Isyaratkan Kroos dan Modric Akan Bertahan di Real Madrid

Ancelotti Isyaratkan Kroos dan Modric Akan Bertahan di Real Madrid

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com