Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bradley Menang Angka atas Juan Manuel Marquez

Kompas.com - 13/10/2013, 12:48 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis

Sumber
LAS VEGAS, Kompas.com — Petinju AS, Timothy Bradley, menang angka atas petinju Meksiko Juan Manuel Marquez dalam pertarungan antara sesama petinju penakluk Manny Pacquiao, Sabtu (Minggu WIB).

Dalam pertarungan yang berlangusng ketat di Thomas & Mack Center, Las Vegas, Bradley dinyatakan menang angka split. Dua hakim memberi kemenangan 116-112 dan 115-113 buat Bradley, sementara seorang lainnya memberi angka 115-113 buat Marquez.

Keputusan ini mendapat cemoohan dari para pendukung Marquez yang mendominasi Thomas and Marck Center. Sementara, kubu Bradley memandang keputusan ini memang layak diterimanya. "Seharusnya saya bahkan menang angka mutlak," kata Bradley.

Kedua petinju ini pernah mengalahkan petinju Filipina, Manny Pacquiao, pada 2012 lalu. Bradley dinyatakan menang angka kontroversial pada pertarungan 6 Juni, sementara Marquez memukul KO Pacquiao di ronde 6 pada pertemuan 8 Desember.

"Saya tahu ini adalah waktu buat saya," kata Bradley. "Dia seorang veteran. saya hanya berusaha bertahan dengan solid dan berusaha memukulnya."

Di usia 40, Marquez yang memiliki rekor bertarung 55-7-1 dengan 40 KO seperti tak mau kalah. Sepanjang pertarungan, kedua petinju ini baku pukul dengan daya tahan yang prima.

Bradley yang memiliki rekor bertarung 31-0, 12 KO, berharap dapat bertemu lawan yang lebih baik pada pertemuan  berikutnya. "Saya hanya mau bertemu dengan petinju terbaik di dunia saat ini. Saat ini hanya ada tiga petinju terbaik, Floyd Mayweather, Andre Ward, dan Tim Bradley."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com