Lorenzo mengungkapkan bahwa ia menghadapi situasi yang cukup berbahaya saat turun pada sesi kualifikasi kedua. "Tadi itu situasi yang sangat berbahaya. Karena, lintasannya baik-baik saja hingga tikungan kelima, tapi saat menuju tikungan enam, lintasannya basah," ungkap Lorenzo.
"Saya beruntung karena Wilco (Zeelenberg, manajer tim) memberitahu saya untuk memperhatikan tikungan lima. Sebenarnya tikungan enam, yang membuat saya lebih berhati-hati setelah itu."
"Saya memulai dengan lambat, tapi tetap hampir jatuh. Pada putaran selanjutnya saya menambah kecepatan. Saat berada di tikungan tujuh, saya menyentuh garis putih, itu benar-benar bahaya karena (sekali lagi) saya hampir jatuh," terang Lorenzo.
Menyadari risiko yang dihadapi, Lorenzo hanya melakukan lima putaran saat rata-rata pebalap lain menyelesaikan tujuh putaran. "Setelah itu saya menyadari, dua tikungan tersebut benar-benar berisiko tinggi. Jadi saya mencoba menambah kecepatan pada tikungan sisanya, tapi sedikit melambat pada tikungan tersebut."
"Tapi pebalap lain benar-benar melakukan putaran yang bagus. (Marc) Marquez mencatat 2 menit 0,011 detik, benar-benar waktu yang hebat. Mereka sangat cepat di tikungan lain seperti saya, tapi mereka lebih cepat (dari saya) di tikungan itu (tikungan lima hingga enam). Mereka lebih berani," aku Lorenzo.
Lorenzo yang sempat memimpin saat sesi kualifikasi hampir berakhir, gagal finis di barisan depan. Marquez, Valentino Rossi dan Cal Crutchlow langsung merebut posisi satu hingga tiga dan menggeser Lorenzo ke posisi empat.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.