Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Lolos ke Final Tenis ISG

Kompas.com - 25/09/2013, 22:51 WIB
PALEMBANG, KOMPAS.com — Putra-putri tuan rumah Indonesia melaju ke final setelah tanpa banyak kesulitan mengalahkan lawan-lawan mereka pada pertandingan semifinal tenis beregu di Islamic Solidarity Games (ISG) 2013 di Kompleks Olahraga Jakabaring Palembang, Rabu.
    
Beregu putri yang dimotori Lavinia Tananta mengalahkan Oman 2-0 dan di final, Kamis (26/9/2013), akan menghadapi Maroko yang pada pertandingan lainnya dipaksa bermain ketat sebelum mengandaskan Turki 2-1.
    
Sementara itu, beregu putra yang menurunkan Christopher Rungkat, Wishnu Adi Nugroho, dan Elbert Sie menang telak 3-0 atas Arab Saudi yang diperkuat pemain seusia pelajar SMP.
    
Di final, tim asuhan pelatih Febby Widhyanto akan berhadapan dengan Kuwait, yang pada pertandingan semifinal lainnya menang 2-1 atas Turki.
   
Chyntia Melita membuka sukses beregu putri ketika hanya kehilangan satu game saat menaklukkan Sarah Al Balushi, 6-0, 6-1, dalam waktu kurang dari satu jam.
   
Lavinia, pemain peringkat ke-407 Federasi Tenis Internasional (ITF) berusia 25 tahun itu (tertinggi peringkat ke-301 pada 2010), memastikan kemenangan Indonesia melalui kemenangan atas Fatma Talib Sulaiman Al Nabhani, 2-6, 6-2, 6-3.
   
Lavinia sempat kehilangan set pertama menghadapi petenis peringkat 485 ITF itu sebelum bangkit pada set kedua dengan mengubah pola strategi permainan, dengan melancarkan serangan ke arah garis belakang (baseline).
   
Akibatnya, petenis berusia 22 tahun dan juara tunggal Pekan Olahraga Arab 2011 itu mulai kewalahan meladeni permainan Lavinia yang bermain konsisten dan akhirnya menyerah setelah berjuang dalam waktu sekitar satu setengah jam.
    
"Tadi pada set pertama saya memang belum menemukan ritme permainan, tapi pada set kedua saya mencoba mengubah strategi permainan dengan lebih banyak memukul bola ke arah garis belakang," kata Lavinia ketika ditemui seusai pertandingan yang berlangsung dalam cuaca panas terik itu.
    
Pada pertandingan semifinal beregu putra, tim Indonesia yang menurunkan pemain terbaik nasional seperti menghadapi pemain seusia SMP sehingga tidak mendapat perlawanan berarti.
    
Tunggal pertama Wishnu Adi Nugroho membuka kemenangan Indonesia atas Fahad Al Saad dengan skor 6-1, 6-1; dan Christopher Rungkat malah tidak memberi satu angka pun buat lawan saat mengalahkan Abdulmalek Bursais, 6-0, 6-0.
    
Partai ganda tetap dimainkan meski hasilnya sudah tidak berpengaruh, dan Elbert Sie yang berpasangan dengan David Agung melengkapi kemenangan Indonesia menjadi 3-0 setelah menaklukkan Adulrahman Alazzam/Ammar Alhagbani 6-2, 6-3.
    
"Sepertinya tim Indonesia menghadapi lawan di Popnas (Pekan Olahraga Pelajar Nasional), mereka tampak masih muda-muda sekali dan seusia SMP," kata pelatih Febby Widhyanto, mantan pemain nasional.
    
Menghadapi Kuwait di final, Febby mengakui bahwa lawannya lebih berat karena tim negara tersebut diperkuat oleh pemain yang sudah punya pengalaman di berbagai turnamen internasional, termasuk turnamen profesional ATP Tour.
    
"Saya kira pertandingan final nanti akan lebih ketat karena Kuwait memang secara umum punya pemain dengan materi yang lebih baik dan merata," kata Febby.
    
Berikut hasil pertandingan semifinal beregu, Rabu:
Beregu putra:
- INDONESIA vs Saudi Arabia (3-0)
- Kuwait vs Turki (2-1)

Beregu putri:
- INDONESIA vs Oman (2-0)
- Maroko vs Turki (2-1)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

Sports
Jadwal Lengkap 8 Besar Piala Asia U23 2024: Indonesia Vs Korea Selatan

Jadwal Lengkap 8 Besar Piala Asia U23 2024: Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com