Setelah GP San Marino, dua pekan lalu, pebalap Marc VDS ini memutuskan untuk menjalani operasi di Universitario Quirón Dexeus, Barcelona, Spanyol, Rabu (18/9/2013). Dia harus dioperasi karena mengalami mati rasa pada jari dan tangan kanannnya saat balapan.
"Di Misano, saya mengalami mati rasa pada jari dan tangan kanan dan saya tidak bisa merasakan seberapa besar tekanan yang saya lakukan saat mengerem," kata pebalap 20 tahun tersebut.
Redding mendapat 19 jahitan pada operasi tersebut. Tetapi, dia tetap akan turun di Aragon, akhir pekan nanti, demi menjaga peluang juara.
"Perburuan gelar juara dengan Pol, dan mungkin Tito, akan makin ketat dan saya harus benar-benar fit jika ingin bersaing. Itulah mengapa saya memilih operasi sekarang, sebelum menyeberangi benua dan menjalani tiga balapan (secara berturut-turut)."
Setelah Aragon, balapan akan berlanjut di Malaysia, Australia, dan Jepang, dalam tiga minggu secara berurutan, yakni 13, 20, dan 27 Oktober.
"Tangan saya sedikit luka, tapi saya bisa mengatasinya. Yang paling penting adalah saya fit untuk membalap dan masalah pada tangan saya sudah terselesaikan. Saya menantikan akhir pekan ini. Saya naik podium pada balapan Aragon tahun lalu (finis ketiga) dan target saya adalah melakukan hal yang sama," ucap Redding, yang tahun depan akan membalap di MotoGP bersama Gresini.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan