Saat timnya tertinggal 0-2, Mogensen membuka kembali harapan Beats. Berpasangan dengan Akhsay Dewalkar dari India, Mogensen mengalahkan ganda putra Malaysia, V Shem Goh/Khim Wah Lim, dengan rubber game 15-21, 21-15, 11-1, dalam 38 menit.
"Saya berada di bawah tekanan pada pertandingan terakhir ini. Pelatih saya, Srikanth Vad membantu saya agar lebih tenang. Sebagai partner, Mogensen juga selalu menyemangati saat saya melakukan kesalahan. Dia adalah finalis kejuaraan dunia, saya sangat senang mendapat kesempatan berpartner dengannya di IBL," kata Dewalkar, usai pertandingan.
Mogensen kembali menyumbang angka ketika turun pada partai terakhir atau kelima, bersama pemain muda India, Aparna Balan. Mogensen/Balan berhasil memenangi pertandingan melawan ganda India, Tarun Kona/Gadre Pradnya, dengan tiga game ketat 18-21, 21-16, 11-9.
Hasil ini memastikan Beats meraih kemenangan 3-2 atas Hotshots. Sayangnya, kemenangan ini tak mampu mengantar tim melaju ke semifinal karena berada di luar empat besar.
Banga Beats (BB) vs Hyderabad Hotshots (HH), 3-2:
Tunggal Putra: Kashyap Parupalli (India) (BB) v Tanongsak Saemsomboonsuk (Thailand) (HH) [20-21, 18-21]
Tunggal Putri: Tzu Ying Tai (Taiwan) (BB) v Saina Nehwal (India) (HH) [17-21, 21-14, 8-11]
Ganda Putra: Carsten Mogensen (Denmark)/ Akshay Dewalkar (India) (BB) v V Shem Goh/Khim Wah Lim (Malaysia) (HH)[15-21, 21-15, 11-1]
Tunggal Putra: Jan O Jorgensen (Denmark) (BB) v Ajay Jayaram (India)(HH) [21-11, 21-8]
Ganda Campuran: Carsten Mogensen (Denmark)/Aparna Balan (India) (BB) v Tarun Kona/Gadre Pradnya (India) (HH) [18-21, 21-16, 11-9]