Sempat tertinggal di awal game pertama, Jorgensen berhasil mengejar, berbalik meninggalkan Jayaram, dan menutup game dengan 21-11. Game kedua bahkan belangsung lebih mudah untuk Jorgensen. Sepenuhnya mengontrol pertandingan, Jorgensen mengempaskan Jayaram dengan 21-8.
"Saya senang dengan permainan saya, tapi sedikit kecewa karena Ajay Jayaram tidak mengeluarkan permainan terbaiknya. Pertandingan berlangsung sangat mulus untuk saya, bahkan tidak sampai rubber. Padahal saya mengira Jayaram akan memberikan perlawanan lebih," kata Jorgensen usai pertandingan.
Kemenangan Jorgensen jadi poin penting bagi Beats yang akhirnya menutup pertandingan ini dengan 3-2. Sayangnya, hasil ini tak mampu membawa Beats lolos ke babak selanjutnya. Dengan total poin 13, mereka berada di dasar klasemen, dari enam peserta IBL. Hanya empat tim teratas yang lolos ke semifinal.
Artinya, perjalanan Jorgensen juga terhenti sampai di sini. "Pengalaman saya bermain di IBL sangat hebat dan menyenangkan. Saya akan senang jika dapat kembali lagi tahun depan dan bermain untuk Banga Beats," kata Jorgensen.
Jorgensen bermain untuk Beats, menggantikan Hu Yun yang tidak bisa bertanding karena kondisi fisik yang tidak memungkinkan.
Banga Beats (BB) vs Hyderabad Hotshots (HH), 3-2:
Tunggal Putra: Kashyap Parupalli (India) (BB) v Tanongsak Saemsomboonsuk (Thailand) (HH) [20-21, 18-21]
Tunggal Putri: Tzu Ying Tai (Taiwan) (BB) v Saina Nehwal (India) (HH) [17-21, 21-14, 8-11]
Ganda Putra: Carsten Mogensen (Denmark)/ Akshay Dewalkar (India) (BB) v V Shem Goh/Khim Wah Lim (Malaysia) (HH) [15-21, 21-15, 11-1]
Tunggal Putra: Jan O Jorgensen (Denmark) (BB) v Ajay Jayaram (India)(HH) [21-11, 21-8]
Ganda Campuran: Carsten Mogensen (Denmark)/Aparna Balan (India) (BB) v Tarun Kona/Gadre Pradnya (India) (HH) [18-21, 21-16, 11-9]