Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bodin Issara Memintakan Ampun buat "Musuhnya"

Kompas.com - 30/07/2013, 17:50 WIB
BANGKOK, KOMPAS.com — Pebulu tangkis Thailand, Bodin Issara, meminta otoritas bulu tangkis negara tersebut untuk mencabut hukuman buat mantan pasangan gandanya, Maneepong Jongjit.

Baik Bodin Issara maupun Maneepong Jongjit dijatuhi hukuman larangan bertanding karena terlibat perkelahian saat berlangsungnya final Kanada Terbuka GP, pekan lalu.

Bodin dijatuhi hukuman larangan selama dua tahun karena menyerang Jongjit secara fisik. Sementara Jongjit dijatuhi hukuman larangan bertanding tiga bulan karena melakukan provokasi yang menjadi awal pertengkaran keduanya.

Hukuman buat Maneepong berakibat pemain tersebut tidak dapat mengikuti kejuaraan dunia yang akan berlangsung di Guangzhou, China, awal Agustus ini. Kedua pemain juga masih berisiko terkena hukuman yang akan dijatuhkan oleh Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF).

Melalui akun Facebook-nya, Bodin meminta hukuman buat Maneepong yang juga mantan pasangan gandanya diringankan. Ia menganggap kesalahan seharusnya ditanggung oleh dirinya sendiri.

"Sebagai pemain, saya mengerti betapa pentingnya kejuaraan dunia buat Maneepong," kata Bodin, Selasa (30/7/2013). "Ia telah bekerja keras untuk mencapai peringkat dan lolos ke Guangzhou. Namun, ia kehilangan kesempatan tersebut karena kesalahan saya," lanjutnya.

Setelah berpisah dengan Bodin seusai Olimpiade London, Maneepong kini berpasangan dengan Nipitphon Puangpuapech. Namun, tampaknya konflik antara Bodin dan Maneepong belum tuntas dan meledak di Kanada.

"Saya kehilangan kendali, sesuatu yang belum pernah terjadi. Sayalah yang memulai perang mulut di depan net. Saya telah berbicara kasar. Saya meminta maaf karena tindakan saya telah merugikannya."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com