Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

12 Tahun Tanpa Medali Emas, Pelatih Rusia Jadi Harapan

Kompas.com - 27/07/2013, 15:35 WIB
Norma Gesita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Sudah 12 tahun Indonesia tidak pernah mendapatkan medali emas dari nomor lompat galah. Untuk memecah kebuntuan itu, Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) mendatangkan pelatih dari Rusia.

Anatoly Chernobay yang dipanggil langsung oleh Ketua Umum PB PASI, Bob Hasan, mulai melatih di Indonesia sejak Oktober tahun lalu. Namun, Chernobay belum bisa memastikan target di SEA Games 2013 Myanmar, Desember mendatang, karena dia memilih lebih fokus untuk mencari bibit baru daripada meningkatkan kemampuan atlet senior.

“Saya lebih fokus melatih bibit-bibit baru ini agar ketika kontrak saya habis di sini, mereka bisa terus berkembang dan melanjutkan apa yang saya ajarkan, pada atlet muda lain,” tutur Anatoly di sela latihan rutin di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat (26/7/2013).

Untuk sementara, ada dua atlet putra dan dua putri yang menghuni pelatnas lompat galah yang diproyeksikan untuk turun di SEA Games nanti. Skuad ini masih mungkin berubah, menunggu hasil Kejuaraan Nasional Atletik yang akan diadakan September nanti di Jakarta.

Chernobay menambahkan, beberapa atlet muda yang kini masuk pelatnas sudah menunjukkan perkembangan yang sangat bagus. “Ada yang benar-benar mulai dari nol, dan dalam waktu lima bulan sudah bisa lompat tiga meter. Ada juga yang sudah bisa melewati rekor-rekor sebelumnya. Ini yang saya kejar,” tuturnya.

"Terakhir kami mendapat emas dari lompat galah pada SEA Games 2001 Brunei Darussalam. Putra sama sekali tidak menyumbang medali apa pun sejak saat itu. Untuk putri memang pernah dapat perunggu, tapi emas tidak," kata Wakil Ketua Bidang Pembinaan Prestasi PASI, Paulus Lay, saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (27/7/2013).

Ni Putu Desi Margawati adalah pelompat galah putri yang berhasil mendapat medali emas dari nomor ini, 12 tahun lalu. Bersamaan dengan itu, pelompat galah putra, Nunung Jayadi, berhasil merebut perunggu. Setelah itu, lompat galah hanya mampu menyumbang perunggu pada SEA Games 2011, lewat Ni Putu Desi.

Agustus nanti, Chernobay akan kembali ke Moskwa, Rusia, dan membawa atlet-atlet Indonesia untuk mengikuti Kejuaraan Dunia di sana. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Timnas Indonesia
Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada 'Peran' Suporter

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada "Peran" Suporter

Timnas Indonesia
Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan 'Terbang' demi Timnas Indonesia

Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan "Terbang" demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Liga Inggris
Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Timnas Indonesia
BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

Sports
Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Liga Inggris
Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Badminton
Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com