Menghina "Gay", Pemain NBA Didenda

INDIANAPOLIS, Kompas.com — Center Indiana Pacers, Roy Hibbert, dijatuhi denda oleh NBA menyusul pernyataannya yang dianggap antikelompok homoseksual.

Denda sebesar 75.000 dollar AS ini dijatuhkan kepada Hibbert akibat pernyataannya saat konferensi pers, Sabtu (1/6/2013).  Saat itu, Pacers mengalahkan Miami Heat 91-77 dan menyamakan kedudukan final Wilayah Timur menjadi 3-3.

Saat konferensi pers, Hibbert mengatakan "tidak ada homo". Hibbert bahkan mengaku tidak peduli apabila ia terkena hukuman denda akbiat pernyataannya tersebut.
 
Ia kemudian meminta maaf. Namun, komisioner NBA, David Stern, tetap menjatuhkan hukuman denda kepada Hibbert. "Boleh saja Roy meminta maaf dengan tulus. Namun, ia tetap harus dijatuhi denda untuk memperlihatkan bahwa NBA tidak bisa menoleransi persoalan seperti ini," kata Stern.

Pro dan kontra soal atlet gay memang tengah meningkat setelah pengakuan terbuka center veteran NBA, Jason Collins, April lalu. Collins yang terakhir kali memperkuat Washington Wizards memang belum bermain lagi pasca-pengakuannya itu. Namun, mantan pemain timnas sepak bola AS, Robbie Rogers, yang juga mengaku dirinya gay, kembali bermain untuk klub Los Angeles Galaxy.

Hibbert mencoba meredakan suasana dengan menyesali pernyataannya tersebut. "Saya telah menggunakan ungkapan yang tidak pantas diucapkan di muka publik," katanya.