Kehadiran Pacquiao Angkat Pamor Makau

HONG KONG, KOMPAS.com — Pertarungan Manny Pacquaio dan Brando Rios pada 24 November mendatang tak ayal akan menaikkan pamor Makau sebagai salah satu pusat judi terbesar di dunia.

Dengan adanya pertarungan kelas dunia di sini, Makau diharap menjadi alternatif dari Las Vegas yang selama ini dianggap sebagai pusat judi dunia. Apalagi, Makau  memiliki peluang "pasar" sebanyak 300 juta penduduk China penggemar olahraga.

Pertarungan Pacquiao-Rios akan menjadi pertarungan terbesar yang berlangsung di tanah China. Pacquiao yang mengalami dua kekalahan beruntun pada 2012, untuk pertama kali sejak 2006 akan bertarung di luar Amerika Serikat. Ia diperkirakan menghindari pajak penghasilan di AS yang sangat besar.

Promotor tinju Bob Arum menyadari potensi Makau sebagai "tujuan baru pertarungan tinju besar" setelah menggelar pertarungan antara petinju China, Zhou Shiming menghadapi Eleazar Valenzuela, bulan lalu. Pertarungan ini mampu menyedot penonton televis di China sebanyak 300 juta.

Persoalan terbesar pada perbedaan waktu. Pertarungan direncanakan berlangsung Minggu (24/11), tetapi jamnya belum ditentukan. Arum berkeinginan dilangsungkan pagi hari agar sesuai dengan waktu tayang di Amerika yang malam hari.

Selama ini Makau telah menjadi tuan rumah beberapa ajang olahraga besar dunia, seperti mixed martial-art, ekshibisi tenis, golf internasional, bulu tangkis, dan pertandingan multicabang Asia Timur.