Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rifat Tercepat di Dua Etape Pertama

Kompas.com - 12/05/2013, 00:09 WIB
Emilius Caesar Alexey

Penulis

SERANG, KOMPAS.com -- Pereli internasional Rifat Sungkar tampil sebagai yang tercepat dalam klasemen sementara seri kedua Kejuaraan Nasional GT Radial Savero Komodo Speed Offroad 2013, Sabtu (11/5/2013) di Sirkuit Taman Wisata Tembang, Serang, Banten.

Rifat yang baru saja merebut podium di Reli Oregon tampil hati-hati saat melawan Syamsuddin dari Kalimantan Selatan pada etape khusus (special stage/SS) pertama.

Tampil di kelas G3.1 delapan silinder tanpa variasi, Rifat yang mengendarai Mitsubishi Pajero memilih mengenal lintasan dengan kecepatan yang tidak maksimal. Sebaliknya, Syamsuddin yang mengendarai mobil Polaris langsung tancap gas. Syamsuddin berani meloncati rintangan tinggi dan menikung dengan gesit karena mobilnya rendah sehingga jauh lebih stabil.

Pada SS1 ini, Syamsuddin mencatat waktu tiga menit 33 detik atau lebih cepat 0,9 detik dibandingkan Rifat.

Setelah mempelajari kelemahan mobilnya, Rifat membalas kekalahannya dengan tancap gas di SS2. Rifat lebih berani melompati rintangan dan menikung  cepat. "Di SS1 saya mengalami masalah dengan tikungan lebar dan rintangan tinggi. Setelah masalah teratasi  saya langsung melaju dengan cepat agar dapat menjadi yang tercepat," kata Rifat.

Rifat finis dengan waktu  tiga menit 24,6 detik atau 12,3 detik lebih cepat dibandingkan Syamsuddin. Secara keseluruhan, Rifat memimpin dengan enam menit 58,5 detik. Lintasan tanah yang diberi banyak rintangan membuat ajang ini sangat menarik ditonton.

Menurut Rifat, pemilihan ban yang tepat sangat menentukan kecepatan di lintasan. Arijanto Notorahardjo, GM Marketing PT Gadjah Tunggal, mengatakan, pihaknya menyediakan ban GT Savero Komodo MT untuk lintasan tanah yang ekstrim. Ajang Speed Offroad ini dijadikan laboratorium untuk pengembangan ban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com