Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Atasi Ivanovic, Sharapova Catat 500 Kemenangan

Kompas.com - 11/05/2013, 19:54 WIB

MADRID, KOMPAS.com - Maria Sharapova dan Ana Ivanovic sama-sama menjalani laga semifinal pertama mereka di Madrid Open, saat saling berhadapan, Sabtu (11/5/2013), di stadion Manolo Santana.

Pencapaian terbaik Sharapova sebelumnya di turnamen yang baru melibatkan petenis putri pada 2009 ini adalah perempatfinal 2012, saat dia kalah dari Serena Williams. Sementara Ivanovic sebelumnya hanya mampu menapaki babak ketiga.

Laga ini adalah pertemuan kesembilan Sharapova dan Ivanovic, atau yang kedua tahun ini. Sharapova unggul dalam rekor dengan 6-2 dari delapan pertemuan sebelumnya. Terakhir bertemu di perempatfinal Stuttgart, akhir April lalu, Sharapova menang 7-5 4-6 6-4.

Dominasi Sharapova berlanjut pada laga semifinal hari ini. Petenis Rusia tersebut tampil prima sepanjang pekan dan belum kehilangan satu set pun. Unggulan kedua ini memenangi set pertama dengan 6-4.

Di set kedua, Ivanovic hanya mampu memberi perlawanan di awal. Sekali lagi, servis yang kurang sempurna dan mudah dikembalikan lawan jadi kelemahan petenis Serbia tersebut.

Sharapova melanjutkan catatan gemilang di Madrid Open tahun ini dengan lolos ke final untuk kali pertama, setelah menutup pertandingan dengan 6-4 6-3 dalam satu jam 16 menit.

Ini adalah final keempat Sharapova tahun ini dan sudah meraih dua gelar juara. Laga ini juga jadi catatan kemenangan ke-500 Sharapova sepanjang karier.

Hasil ini memunculkan final ideal antara petenis nomor satu dan dua dunia. Sharapova akan kembali bertemu Serena Williams. Ini akan jadi pertemuan ke-15 mereka dengan rekor 12-2 untuk Williams.

Jika  berhasil memenangi laga final besok, Sharapova akan menggeser Williams dari posisi teratas ranking dunia.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Internasional
Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Sports
Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Liga Inggris
Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Timnas Indonesia
Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Motivasi 'Tolak Kalah' dari Bobotoh

Persib Tatap Championship Series, Motivasi "Tolak Kalah" dari Bobotoh

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com