Rodgers Rela Suarez Pergi

LIVERPOOL, KOMPAS.com - Manajer Liverpool, Brendan Rodgers, mengerti jika striker Luis Suarez ingin pergi dari Anfield pada musim depan. Namun, Rodgers berharap hal itu tak terjadi, karena bomber Uruguay itu merupakan pemain penting dalam skuad The Reds.

Suarez dijatuhi hukuman skors 10 pertandingan oleh FA karena tindakannya menggigit lengan bek Chelsea, Branislav Ivanovic, pada akhir pekan lalu. Kubu Liverpool bisa mengajukan banding jika merasakan hukuman FA itu terlalu berat.

"Ya, saya paham 100 persen. Ia sosok yang saya lihat setiap hari bekerja dengan sangat keras. Ia menyukai dua hal dalam kehidupannya, yakni keluarga dan Liverpool. Anda tak dapat mengubah itu, tetapi saya benar-benar berpikir ia sedang mencoba untuk beradaptasi dengan sifat-sifatnya yang tumbuh dari seorang anak untuk hidup dengan budaya di sini," ulas Rodgers.

"Setiap kali ia berusaha pergi, kami menemukan cara untuk menahannya yang mengubah keputusannya. Saya bisa mengerti jika dia merasa ingin berhenti bermain di Inggris setelah apa yang terjadi," lanjut pria berpaspor Irlandia Utara itu.

"Itu tak perlu diragukan lagi. Dalam beberapa hari ini ia menjadi lebih melihat diri sendiri, karena ia merasa syok dan marah, sebuah reaksi dari kenyataan yang ada. Sekali ia merasakan dukungan dari manajemen dan klub, hal itu akan membuatnya berpikir berbeda. Namun untuk saat ini, ia merasa tertekan karena sanksi atas apa yang telah dilakukannya," sebut Rodgers.

Masalah yang kerap menimpa Suarez di Inggris, membuat rumor kepergiannya dari Liverpool demikian merebak. Pria berusia 26 tahun itu dikabarkan media-media Inggris sedang didekati Bayern Muenchen. Apalagi, agen Suarez adalah Pere Guardiola, saudara dari calon pelatih Bayern musim depan, Josep Guardiola.

"Saya sudah banyak berdiskusi dengan Pere Guardiola dalam beberapa hari terakhir lebih sering. Mereka sangat bahagia dan senang dengan apa yang telah klub lakukan, tidak hanya untuk melindungi pemain, tetapi untuk mendukung pemain. Tapi, juga untuk memahami bahwa ia memang butuh bantuan," kata Rodgers.

"Kami akan merencanakan masa depan bersama Suarez di sini. Tak ada pikiran lain dalam benak saya. Rencana untuk musim panas sangat sederhana. Kami perlu meningkatkan kualitas dalam tim dan akan mencari untuk mendatangkan pemain yang dapat menambah apa yang kami sudah punyai. Dan, Suarez adalah pemain yang saya percaya akan tetap berada di sini," sambung pelatih berusia 40 tahun itu.

"Saya tak berpikir Suarez meminta pergi. Saya punya hubungan dengannya yang mungkin sedekat dengan siapa pun pihak di klub ini. Kami berbicara setiap hari. Ia tahu pintu perama terbuka dan terutama untuk membantunya sebagai seorang manusia. Saya bisa membimbingnya, seperti yang telah saya lakukan selama ini, dan akan memberitahunya ketika ia melakukan kesalahan. Saya akan mendorongnya demi menerbitkan kemauannya untuk memperbaiki (kesalahannya)," pungkasnya.