Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peluang BNI 46 Terbesar

Kompas.com - 26/04/2013, 03:13 WIB

JAKARTA, KOMPAS - Babak empat besar putaran kedua kompetisi BSI Bola Voli Proliga 2013 pada 26-28 April di Bandung menjadi pertaruhan dan pembuktian penghabisan bagi semua tim. Hasil pertarungan di GOR C’tra Arena itu akan mengantarkan dua tim terbaik putra dan dua terbaik putri ke final pada 5 Mei di Istora Senayan, Jakarta.

Setelah babak empat besar putaran pertama di Yogyakarta pekan lalu, semua tim masih berpeluang merebut tiket final akbar. Peluang terbesar dimiliki putra Jakarta BNI 46, yang di Yogyakarta memetik tiga kemenangan penuh dan mereguk sembilan poin. Sejak tampil buruk di seri reguler putaran pertama, juara bertahan ini melesat bak roket membelah angkasa.

”Kami tetap bermain habis-habisan di setiap pertandingan meski seandainya menang di pertandingan pertama,” kata pelatih putra BNI 46 Roy Makpal.

BNI 46 akan melawan Palembang Bank SumselBabel pada pertandingan pertamanya, Jumat (26/4). Jika menang 3-0 atau 3-1, BNI 46 lolos ke final dengan mengoleksi total 12 poin selama babak empat besar.

Jika menang melawan Bank SumselBabel, BNI 46 tinggal menunggu lawan di final. Tiga tim lain, Surabaya Samator, Bank SumselBabel, dan Jakarta Sananta Indocement, harus habis-habisan merebut satu posisi itu. Namun, jika melihat perolehan angka, Sananta dan Samator harus berjuang ekstrakeras. Bank SumselBabel meraih enam poin, sedangkan Samator dua poin dan Sananta hanya satu poin setelah kalah tiga kali di Yogyakarta.

Peluang merata

Di bagian putri, empat tim sama-sama memiliki peluang lolos ke final. Jakarta Electric PLN, yang menjuarai babak empat besar putaran pertama di Yogyakarta, memang lebih berpeluang. Jakarta Popsivo PGN membayangi di bawahnya. Namun, dua tim lain, Manokwari Valeria Papua Barat dan Gresik Petrokimia, pun enggan menyerah.

Pelatih Gresik Petrokimia Sudarto mengatakan, timnya tak ingin gagal di Bandung. ”Semangat anak-anak membara. Mereka ingin menang dan lolos ke final,” ujarnya optimistis.

Perseteruan empat tim putri di Yogyakarta ini unik. PLN kalah dari Popsivo. Sebaliknya, juara bertahan itu kalah dari Valeria. Adapun Valeria disikat Petrokimia dan PLN. Petrokimia kandas di tangan PLN dan Popsivo. Alhasil, empat tim putri pernah kalah dan menang.

Pelatih Popsivo Muhammad Ansori mengakui persaingan yang ketat. ”Kami berusaha agar jangan sampai di Bandung kalah di tiga laga,” katanya. (IVV)

                          (menang-kalah; poin)

Putra

1. BNI 46                               3-0    9

2. Bank SumselBabel        2-1    6

3. Samator                            1-2    2

4. Sananta                             0-3    1

Putri

1. Electric PLN                      2-1     7

2 Popsivo                               2-1     6

3. Petrokimia                         1-2

   3

4. Valeria                                1-2    2

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemain Terlupakan Man City Bisa Dapat Medali Juara Premier League

Pemain Terlupakan Man City Bisa Dapat Medali Juara Premier League

Liga Inggris
Kata Manajer Tim Terkait Ujian Madura United di Championship Series Liga 1

Kata Manajer Tim Terkait Ujian Madura United di Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Resmi Diluncurkan, Honor of Kings Gelar Turnamen Esport

Resmi Diluncurkan, Honor of Kings Gelar Turnamen Esport

Sports
Timnas Jerman Panggil 27 Pemain, Nagelsmann Ingin Juara Euro 2024

Timnas Jerman Panggil 27 Pemain, Nagelsmann Ingin Juara Euro 2024

Internasional
Tiga Klub 100 Persen Lolos Club Licensing, Bukti Konsistensi, Sejarah, dan Pelecut Prestasi

Tiga Klub 100 Persen Lolos Club Licensing, Bukti Konsistensi, Sejarah, dan Pelecut Prestasi

Liga Indonesia
Xavi Menang dalam Laga Ke-100 Latih Barcelona, Bicara Hasrat Juara

Xavi Menang dalam Laga Ke-100 Latih Barcelona, Bicara Hasrat Juara

Liga Spanyol
LaLiga Extratime, Kedekatan Sepak Bola Indonesia dan Spanyol

LaLiga Extratime, Kedekatan Sepak Bola Indonesia dan Spanyol

Liga Spanyol
Daftar Skuad Perancis untuk Euro 2024: Kante Kembali, Ada Mbappe

Daftar Skuad Perancis untuk Euro 2024: Kante Kembali, Ada Mbappe

Internasional
Daftar Skuad Belanda untuk Euro 2024, Ada Pemain Keturunan Indonesia

Daftar Skuad Belanda untuk Euro 2024, Ada Pemain Keturunan Indonesia

Internasional
Ronaldo Masih Termotivasi, Mau Bersaing dengan 'Singa-singa Muda'

Ronaldo Masih Termotivasi, Mau Bersaing dengan "Singa-singa Muda"

Liga Lain
Jadwal Liga Inggris Pekan Ke-38: Man City Vs West Ham, Arsenal Vs Everton

Jadwal Liga Inggris Pekan Ke-38: Man City Vs West Ham, Arsenal Vs Everton

Liga Inggris
Skenario Juara Liga Inggris: Persaingan Man City-Arsenal, Selisih Gol Bisa Krusial

Skenario Juara Liga Inggris: Persaingan Man City-Arsenal, Selisih Gol Bisa Krusial

Liga Inggris
Lisensi Klub PSSI: Arema FC Terima Hasilnya, Catatan untuk Persebaya

Lisensi Klub PSSI: Arema FC Terima Hasilnya, Catatan untuk Persebaya

Liga Indonesia
Persib Vs Bali United: Mimpi Dedi Kusnandar Sang Bocah Lokal

Persib Vs Bali United: Mimpi Dedi Kusnandar Sang Bocah Lokal

Liga Indonesia
Ada Target Baru untuk Shin Tae-yong

Ada Target Baru untuk Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com