Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rifat Targetkan 10 Besar

Kompas.com - 19/04/2013, 03:17 WIB

JAKARTA, KOMPAS - Pereli senior Rifat Sungkar optimistis meraih posisi 10 besar pada ajang reli di Amerika Serikat, Rally America. Beragam persiapan dimatangkan, seperti menjaga kondisi fisik, pengaturan spesifikasi mobil Mitsubishi Lancer Evolution X, hingga pengujian menjelang lomba.

Uji coba mobil Mitsubishi Lancer Evolution X termasuk tahapan krusial. Faktor lain yang juga penting adalah pemahaman karakteristik lintasan dan suasana reli hari pertama. Ketiga aspek ini menjadi modal untuk mengevaluasi peluang.

”Dengan prestasi dan pengalaman yang dimiliki Rifat, didukung kendaraan yang mumpuni, kami optimistis masuk 10 besar,” ujar Manajer Fastron World Rally Team Indra Prasetyo, Kamis (18/4), dalam konferensi pers tim reli tempat Rifat bernaung itu di Jakarta.

Rifat menjadi pebalap Indonesia satu-satunya yang akan berlaga di kelas tertinggi Rally America, open class, seri yang menggunakan mobil dengan tenaga di atas 400 tenaga kuda.

Untuk berpacu di Rally America, Lancer Evo X yang didukung pelumas Fastron dari Pertamina ”disulap” hingga berkekuatan 400-500 tenaga kuda, bodi karbon, bobot ringan, dan transmisi khusus. Tunggangan Rifat akan terasa lebih responsif.

Sebagai perbandingan, mobil Lancer Evo X yang dikendarai Rifat dalam kejuaraan Asia Pasifik 2011 memiliki tenaga 280-300 tenaga kuda. ”Bangsa Amerika beranggapan tidak seru kalau mobil dipacu di bawah 400 tenaga kuda,” ujar Indra.

Berbeda dari Kejuaraan Reli Dunia (WRC), Rally America hanya mengenal dua kelas, yakni kelas produksi dan kelas terbuka atau bebas (open class).

Dengan mobil yang mumpuni, Rifat percaya diri mampu menorehkan hasil terbaik di Rally America. ”Saya sangat percaya diri dengan Lancer Evo X. Target minimal 10 besar harus direalisasikan dengan spesifikasi mobil sesuai karakteristik sirkuit Amerika,” ujar Rifat seusai jumpa pers Fastron World Rally Team.

Rifat bersama Fastron World Rally Team akan bertolak ke Los Angeles, AS, 23 April. Di AS, Rifat akan menyambangi KBRI serta berkomunikasi intensif dengan tim dan navigator asal Britania Raya, Marshall Clarke.

Rifat memulai lomba dari seri ketiga Rally America di Oregon Trail Rally, 3-5 Mei. Pebalap kelahiran Jakarta, 22 Oktober 1978, itu bersaing dengan pereli-pereli top dunia seperti Ken Block, David Higgins, dan Antoine L’Estage. (K11)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pesan dan Harapan untuk Ernando Ari Jelang Laga Melawan Uzbekistan

Pesan dan Harapan untuk Ernando Ari Jelang Laga Melawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Saat Sikap Berkelas STY Disorot Usai Bawa Indonesia Singkirkan Korsel...

Saat Sikap Berkelas STY Disorot Usai Bawa Indonesia Singkirkan Korsel...

Timnas Indonesia
Preview Indonesia Vs Uzbekistan di Mata Pengamat Tanah Air

Preview Indonesia Vs Uzbekistan di Mata Pengamat Tanah Air

Timnas Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Badminton
Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Timnas Indonesia
Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com