Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Piala Sudirman, Ajang Pembuktian

Kompas.com - 17/04/2013, 03:36 WIB

Jakarta, Kompas - Pengurus Besar Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia menyambut baik kemenangan pasangan ganda putra Ryan Agung Saputra/Angga Pratama dalam Australia Terbuka 2013 dan Selandia Baru Terbuka 2013. Kendati demikian, kemenangan dalam dua kejuaraan internasional itu belum membuktikan konsistensi pasangan peringkat ke-12 dunia tersebut. Konsistensi baru dapat dibuktikan jika mereka menjuarai Piala Sudirman 2013.

Hal itu disampaikan oleh Kepala Subbidang Pelatnas Pengurus Besar Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PB PBSI) Christian Hadinata di Jakarta, Selasa (16/4). Dia mengatakan, kemenangan yang diraih dalam dua pekan terakhir itu sangat menggembirakan.

”Persaingan nomor ganda putra bisa dibilang lebih ketat, terlebih lagi karena keduanya termasuk dalam generasi muda. Tapi, kemenangan ini belum membuktikan konsistensi mereka. Kedua kejuaraan sifatnya try out, bukan target seperti All England, Piala Sudirman, Kejuaraan Dunia, dan SEA Games. Pada Piala Sudirman nanti, tiap-tiap negara akan menurunkan pasangan ganda terbaiknya dan di sana nanti merupakan pembuktian sejauh mana konsistensi mereka,” kata Christian.

Selain Ryan/Angga, pasangan ganda putra lainnya yang dinominasikan berlaga dalam Piala Sudirman 2013 antara lain Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, Ricky Karanda Suwardi/Muhammad Ulinnuha, dan Bona Septiano/Afiat Yuris Wirawan. ”Saya belum bisa memastikan karena masih melihat perkembangan masing-masing. Setelah entry by number nanti tanggal 6 Mei, baru bisa dipastikan ketiga pasangan yang akan diberangkatkan,” kata Herry Iman Pierngadi, pelatih ganda putra pelatnas PB PBSI.

Selain nomor ganda putra, empat nomor lainnya juga akan dipertandingkan dalam kejuaraan yang berlangsung di Stadion Putra, kompleks Olahraga Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, 19-26 Mei, tersebut. Berdasarkan keterangan Kepala Subbidang Hubungan Masyarakat dan Sosial Media PB PBSI Ricky Soebagdja, pihaknya mengunggulkan pula nomor ganda campuran pada kejuaraan beregu campuran tersebut.

Pelatih ganda campuran pelatnas PB PBSI Richard Mainaky, yang ditemui kemarin sore setelah latihan di Cipayung, mengatakan, pasangan ganda campuran yang akan diberangkatkan adalah Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir dan Muhammad Rijal/Debby Susanto.

”Keduanya sudah pasti akan diberangkatkan. Fran Kurniawan/Shendy Puspa Irawati sedang dilihat seperti apa, sedangkan Praveen Jordan/Vita Marissa masih baru. Selain itu, mereka berada dalam lingkup profesional, bukan berada di pelatnas. Jadi, tidak mungkin mereka yang diberangkatkan,” kata Richard.

Menurut Debby, saingan utama nomor ganda campuran adalah Xu Chen/Ma Jin dan Zhang Nan/Zhao Yunlei. Kedua pasangan asal China itu berada di peringkat pertama dan ketiga dunia. ”Kami sempat bertemu mereka di All England. Di delapan besar, kami menang melawan Xu Chen/Ma Jin, tetapi pada akhirnya kami kalah saat bertemu Zhang Nan/Zhao Yunlei,” katanya. (K05)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com