Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Chris John dan Daud Yordan Jalani Tes Medis

Kompas.com - 08/04/2013, 21:45 WIB
Cauzsa Citra Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dua petinju dunia kebanggaan Indonesia, Chris John dan Daud Yordan menjalani tes medis, Senin (8/4/2013) di Pusat Pengembangan Iptek dan Kesehatan Olahraga Nasional, Senayan.

Tes medis meliputi tes umum, elektrokardiogram (rekam jantung), gigi, sampel darah untuk HIV, VO2Max (kadar maksimal oksigen di paru-paru), deteksi penyakit dalam, dan kejiwaan.

Tim dokter Pusat Pengembangan Iptek dan Kesehatan Olahraga Nasional (PP ITKON) terdiri dari Bayu Rahardian, Christofer, I Nyoman Winata, dan Haryono. Salah satu dokter, Bayu Rahardian mengatakan, tujuan tes medis untuk mendeteksi kebugaran kedua petinju yang akan berlaga Minggu (14/4/2013).

"Pemeriksaan ingin melihat kondisi fit atau unfit petinju. Mengenai hasilnya baru bisa disampaikan pada saat konferensi pers 11 April nanti," ujar Bayu.

Juara tinju dunia kelas bulu versi Organisasi Tinju Dunia (IBO), Daud Yordan didampingi adik, Yohannes Yordan beserta pelatih sekaligus kakak kandungnya, Damianus Yordan. Adapun Chris John datang sekitar pukul 09.30 WIB tanpa didampingi tim atau pelatih.

Para petinju asing (penantang) dijadwalkan akan diperiksa kesehatannya pada Kamis (11/4/2013) di tempat yang sama. Pemegang sabuksuperchampionship kelas bulu versi Asosiasi Tinju Dunia (WBA) Chris John akan bertarung menghadapi petinju asal Jepang, Satoshi Hosono, 14 April.

Pertarungan yang akan berlangsung pekan ini merupakan ajang mempertahankan gelar yang ke-18 kali bagi Chris John. Chris John yang berjulukan "Sang Naga" (48 kali menang dan dua kali seri) akan mengantisipasi permainan agresif dan "jual-beli" pukulan lawannya, Satoshi Hosono (23 kali menang dan dua kali kalah) yang dijuluki "Bazooka".

Sementara itu, Daud Yordan pemegang rekor 33 kali main (30 kali menang dengan 23 KO dan dua kali kalah) akan menghadapi petinju Afrika Selatan, Simpiwe Vetyeka (26 kali main, 24 kali menang, dan dua kali kalah). Melawan Simpiwe, petinju berjulukan "Cino" itu akan mempertahankan gelar untuk kedua kalinya, setelah merebut sabuk dunia kelas IBO yang lowong pada Mei 2012.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil dan Klasemen Liga 1: Persib-Arema Menang, Dewa Seri, Borneo Tetap di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga 1: Persib-Arema Menang, Dewa Seri, Borneo Tetap di Puncak

Liga Indonesia
Janji Arthur Irawan kepada Persik Setelah Putuskan Gantung Sepatu

Janji Arthur Irawan kepada Persik Setelah Putuskan Gantung Sepatu

Liga Indonesia
Hasil PSM Vs Arema 2-3: Dapat 2 Penalti, Singo Edan Menang

Hasil PSM Vs Arema 2-3: Dapat 2 Penalti, Singo Edan Menang

Liga Indonesia
Jelang Thomas & Uber Cup 2024 Gelar Latihan Perdana, Pengembalian Kondisi dan Adaptasi Jadi Fokus Utama

Jelang Thomas & Uber Cup 2024 Gelar Latihan Perdana, Pengembalian Kondisi dan Adaptasi Jadi Fokus Utama

Badminton
Hasil Persib vs Borneo FC 2-1: Sengatan Ciro dan David Da Silva Menangkan Maung

Hasil Persib vs Borneo FC 2-1: Sengatan Ciro dan David Da Silva Menangkan Maung

Liga Indonesia
Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Olahraga
Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Sports
Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Sports
Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Badminton
Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com