Marquez Melorot Karena Pedrosa

Losail, Sabtu - Marc Marquez hanya dapat menggelengkan kepala setelah rekan setimnya di Repsol Honda, Dani Pedrosa, tiba-tiba bergerak sedikit di jalur pacunya. Gerakan itu membuat laju Marquez terhambat dan keduanya hampir bersenggolan saat kualifikasi MotoGP seri Qatar tersisa lima menit, Sabtu (6/4) malam, di Sirkuit Losail.

”Saya sudah di jalur pacu dan dia sedikit menutup celah. Saya rasa dia tidak mengira saya begitu dekat. Di televisi, semua orang mengatakan kami sangat dekat, tetapi (terlihat) dari motor balap tidak seburuk itu,” kata Marquez.

Meskipun tidak terjadi insiden yang membuat salah satu dari mereka terjatuh, gerakan Pedrosa itu membuyarkan momentum kecepatan tinggi yang diciptakan Marquez. Padahal, Marquez sering menciptakan catatan waktu tercepat pada lima menit jelang berakhirnya suatu sesi.

Dampaknya, Marquez gagal mencetak waktu tercepat dan harus puas start di posisi keenam. Pedrosa justru berhasil memperbaiki penampilannya dan start dari posisi ketiga.

Insiden itu sempat mencuatkan rumor mengenai munculnya benih persaingan tidak sehat di antara kedua pebalap Spanyol di tim Repsol Honda. Namun, Marquez mengatakan, dirinya tidak mempermasalahkan kejadian itu karena yakin Pedrosa tidak melakukannya dengan sengaja.

Pedrosa mengaku tidak mengetahui Marquez ada di dekatnya. Setelah mencatat waktu tercepat, Pedrosa sengaja melaju agak pelan di tikungan.

”Kami berdua sempat bersama, tetapi kemudian saya melaju sangat cepat dan memastikan saya sendirian. Namun, ternyata dia masih di belakang saya. Saat di tikungan, saya melaju kurang cepat dan bergerak ke sisi dalam. Saya tidak mengira dia ada di dekat saya,” kata Pedrosa.

Lorenzo tercepat

Posisi start terdepan bakal ditempati Jorge Lorenzo dari tim Yamaha. Lorenzo tampil dan konsisten mencatat waktu tercepat 1 menit 54,714 detik.

Selama Q2 babak kualifikasi, Lorenzo hanya bersaing ketat melawan Cal Crutchlow dari tim Monster Yamaha Tech 3 untuk merebut posisi terdepan. Keduanya saling mengungguli dan Lorenzo memenangi persaingan pada tiga menit jelang berakhirnya waktu kualifikasi.

”Sangat luar biasa dapat merebut posisi start terdepan, terutama setelah tahu Crutchlow tampil sangat cepat. Saat tahu dia mencatat waktu 1 menit 54,916 detik, saya yakin dapat melampauinya dan ternyata memang bisa,” kata Lorenzo.

Crutchlow harus puas merebut posisi start kedua. Namun, pebalap Inggris itu mengaku puas dapat merebut posisi start di baris terdepan.

Andrea Dovizioso menciptakan kejutan dengan merebut posisi start keempat. Kecepatan Dovizioso membangkitkan harapan bagi tim Ducati untuk dapat bersaing melawan tim Yamaha dan tim Repsol Honda.

Posisi start kelima ditempati Stefan Bradl dari tim LCR Honda MotoGP. Pebalap Jerman itu akan bersaing melawan Marquez, yang merupakan mantan rivalnya di Moto2 musim 2011, di barisan start kedua.

Juara dunia tujuh kali Valentino Rossi, yang biasanya tampil bagus, kini justru jeblok di babak kualifikasi. Rossi gagal memaksimalkan motornya dan hanya dapat meraih posisi ketujuh.

Posisi kedelapan sampai kesepuluh ditempati Alvaro Bautista, Bradley Smith, dan Andrea Iannone. Iannone yang berasal dari tim CRT atau tim berdana rendah justru mengalahkan Nicky Hayden dari tim pabrikan Ducati. (AFP/ECA)