Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aspac Masih Tangguh

Kompas.com - 31/03/2013, 04:30 WIB

Badung, Kompas - Dell Aspac Jakarta, yang digadang-gadang sebagai calon juara Speedy Liga Bola Basket Nasional Indonesia musim 2012/2013, memperpanjang rekor kemenangan. Kemenangan ke-22, dari 23 pertandingan, mereka peroleh setelah mengalahkan Stadium Jakarta.

Kemenangan dengan skor 81-58 tersebut diperoleh pada hari pertama Seri V NBL 2013, yang digelar di GOR Purna Krida Kerobokan, Kabupaten Badung, Bali, Sabtu (30/3) malam.

Sejak seri pertama yang berlangsung di Bandung, Desember 2012, dilanjutkan ke Jakarta, Malang, dan kemudian di Solo, tim asuhan Rastafari Horongbala itu tercatat hanya kalah sekali, yakni pada Seri II di Jakarta, Januari. Saat itu, Aspac kalah dari Satria Muda Britama Jakarta.

Setelah kekalahan tersebut hingga saat ini, Aspac tak terkalahkan. ”Yang sulit memang mempertahankan konsistensi,” tutur Rastafari seusai pertandingan, kemarin.

Apalagi, kata mantan pelatih tim nasional bola basket Indonesia untuk beberapa SEA Games itu, semua tim tentu melakukan latihan yang sama dengan pemain Aspac.

”Selanjutnya tinggal bagaimana penampilan di lapangan. Sejauh ini, pemain yang mentalnya bagus itu ya Satria Muda. Rata-rata bermental juara, tidak pernah mau menyerah hingga akhir laga,” kata Rastafari.

Melawan Stadium, Aspac tidak langsung memperlihatkan dominasinya. Di kuarter pertama, keunggulan mereka tak terlalu jauh, 22-14. Namun, keunggulan ini terus melebar pada kuarter berikutnya. Di kuarter kedua, mereka unggul 39-23 lalu 57-42 pada kuarter berikutnya.

Pada kuarter terakhir, Wahyu Widayat Jati dan kawan-kawan semakin menunjukkan kekuatan asli mereka. Aspac meninggalkan Stadium dengan keunggulan 23 poin, 81-58.

Posisi Aspac di puncak klasemen ditempel ketat oleh Pelita Jaya Energi-MP yang pada big match menundukkan Garuda Kukar Bandung, 67-59. Dari 23 pertandingan, Pelita Jaya menang di 20 pertandingan dan menempatkannya di peringkat kedua klasemen sementara.

Pelita Jaya sebenarnya selalu dalam posisi tertinggal dalam dua kuarter pertama, yaitu 14-17 dan 29-31. Namun, perolehan 22 angka di kuarter ketiga membuat tim asuhan pelatih Nathaniel Canson ini membalikkan keadaan. Apalagi, Garuda hanya mampu menambah tujuh angka.

Keunggulan dengan skor cukup jauh pada kuarter ketiga tersebut menjadi penentu kemenangan Pelita Jaya.

Poin rendah

Dari pertandingan sebelumnya, Satya Wacana Angsapura Salatiga menang telak, 81-54, atas NSH GMC Riau. Tri Adnyanaadi Lokatanaya, pelatih kepala NSH GMC Riau, mengakui, produktivitas timnya sangat rendah. Hal tersebut terlihat dari perolehan poin pada kuarter pertama yang hanya enam angka. Begitu juga ketika memasuki kuarter kedua. NSH GMC hanya mampu menambah 10 poin.

Permainan di kuarter ketiga sedikit lebih baik karena Max Yanto dan kawan-kawan mampu menambah 20 angka, termasuk dari lemparan tiga angka Thedy Tirtahadi dan Yunur Efendi. Pada kuarter terakhir, NSH juga tampil baik setelah Max, center dengan tinggi 2,15 meter, mulai tampil lebih percaya diri. (nic)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jagoan Lemparan ke Dalam, Fabio Azka Disiapkan Jadi Arhan Berikut

Jagoan Lemparan ke Dalam, Fabio Azka Disiapkan Jadi Arhan Berikut

Liga Indonesia
Hasil Polandia vs Austria 1-3: Bermain Spartan, Austria Amankan Tiga Poin

Hasil Polandia vs Austria 1-3: Bermain Spartan, Austria Amankan Tiga Poin

Internasional
Merih Demiral: Cristiano Ronaldo Panutan Bagi Semua Orang

Merih Demiral: Cristiano Ronaldo Panutan Bagi Semua Orang

Internasional
Piala AFF U16: Indonesia vs Singapura 3-0, Ujian Mentalitas Pemain

Piala AFF U16: Indonesia vs Singapura 3-0, Ujian Mentalitas Pemain

Timnas Indonesia
Alasan PSSI Soal Shin Tae-yong Belum Tanda Tangan Kontrak Baru

Alasan PSSI Soal Shin Tae-yong Belum Tanda Tangan Kontrak Baru

Timnas Indonesia
Hasil Slovakia Vs Ukraina 1-2: Yaremchuk Pembeda, Mudryk dkk Menang “Comeback”

Hasil Slovakia Vs Ukraina 1-2: Yaremchuk Pembeda, Mudryk dkk Menang “Comeback”

Internasional
Mantan Top Skor Liga 1 Realistis Soal Peluang Serbia di Euro 2024

Mantan Top Skor Liga 1 Realistis Soal Peluang Serbia di Euro 2024

Internasional
Hasil Piala AFF U16: Indonesia vs Singapura 3-0, Garuda Asia Perkasa

Hasil Piala AFF U16: Indonesia vs Singapura 3-0, Garuda Asia Perkasa

Timnas Indonesia
Laporan dari Jerman: Museum Porsche, Daya Tarik Kota Stuttgart

Laporan dari Jerman: Museum Porsche, Daya Tarik Kota Stuttgart

Internasional
Belanda Vs Perancis, Koeman Bicara Ketenangan Hasil Kemenangan

Belanda Vs Perancis, Koeman Bicara Ketenangan Hasil Kemenangan

Internasional
Link Live Streaming Belanda Vs Perancis, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Belanda Vs Perancis, Kickoff 02.00 WIB

Internasional
Messi Berbeda dengan Ronaldo, La Pulga Tak Pikirkan Rekor

Messi Berbeda dengan Ronaldo, La Pulga Tak Pikirkan Rekor

Internasional
Yance Sayuri Siap Namai Sang Anak 'Tavares', Respek Pelatih Juara PSM

Yance Sayuri Siap Namai Sang Anak "Tavares", Respek Pelatih Juara PSM

Liga Indonesia
Belanda Vs Perancis, Ada Jejak Kemarahan Zidane

Belanda Vs Perancis, Ada Jejak Kemarahan Zidane

Internasional
Stuttgart, Tuan Rumah Euro 2024, Surga Pencinta Mobil Porsche

Stuttgart, Tuan Rumah Euro 2024, Surga Pencinta Mobil Porsche

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com