SENTUL, KOMPAS.com - Pertarungan sangat ketat terjadi antara Harlan Fadhillah dari tim Pertamina Enduro BRT Nissin, melawan Anggi Permana dari tim Yamaha FDR KYT Trijaya, pada balapan kedua ajang KYT Indoprix 2013 kelas 125 cc, Minggu (17/3/2013) di Sirkuit Karting Sentul, Bogor.
Pertarungan terjadi sampai tikungan akhir, dan mendekati garis finis Anggi yang memimpin lomba sejak start ditempel ketat oleh Harlan sampai pertengahan lomba. Beberapa kali Harlan mencoba menyalip di tikungan tetapi selalu diblok oleh Anggi. Anggi yang kelelahan dengan mudah disalip Harlan pada 10 putaran menjelang finis. Namun, Anggi bangkit dan kembali merebut posisi terdepan.
Keduanya salip menyalip sampai lima kali. Di putaran akhir, mereka saling merebut posisi terdepan dan akhirnya Anggi berhasil finis lebih dulu.
Dengan kemenangan ini, Anggi menempati puncak klasemen dengan 41 poin dan Harlan di posisi kedua dengan 40 poin.
"Pertarungan ini sangat ketat. Saya sempat lengah dan berhasil disalip. Untungnya, saya berhasil mengejarnya," kata Anggi.
Anggi mengatakan, ban IRC Razzo 166 dan 221 yang digunakannya sangat membantu meningkatkan kecepatan dan menjaga kestabilan saat menikung sampai miring. Traksi atau daya lekatnya sangat baik dalam kondisi lintasan kering.
General Manager Marketing PT Gajah Tunggal Tbk, Arijanto Notorahardjo mengatakan, ajang balapan Indoprix dijadikan laboratorium berjalan untuk mengembangkan ban terbaik di kondisi paling ekstrim, seperti balapan. Ban yang digunakan saat ini sudah melalui penyempurnaan atas masukkan para pebalap Indoprix di musim lalu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.