Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fasilitas Silat dan Wushu Juga Pas-pasan

Kompas.com - 09/02/2013, 03:12 WIB

JAKARTA, KOMPAS - Selain di cabang karate, fasilitas latihan yang pas-pasan juga ada pada tim pemusatan latihan nasional pencak silat, tinju, dan wushu. Keterbatasan fasilitas itu terekam dalam pantauan tim Kompas pada Jumat (8/2).

Salah satu atlet pencak silat, Dian Kristanto, mengungkapkan, pelindung tubuh (body protector) yang tersedia di pemusatan latihan nasional (pelatnas) kali ini sangat terbatas. ”Pelindung tubuh penting untuk atlet bela diri seperti kami yang selalu melakukan kontak fisik. Kalau tidak ada pelindung tubuh, potensi cedera besar,” ujar Dian, peraih emas di SEA Games 2007 dan 2011, Jumat di Jakarta.

Dian, atlet langganan pelatnas sejak 2005 itu, mengatakan, ia kadang berlatih tanpa pelindung tubuh sembari menunggu datangnya jatah pelindung tubuh. ”Untuk menghindari cedera, saya dan teman-teman biasanya saling mengontrol gerakan saat berlatih,” kata Dian, yang akan menjalani SEA Games keempatnya.

Dian mengungkapkan, ia dan beberapa atlet lain harus bergantian menggunakan pelindung tubuh sisa pelatnas SEA Games 2011 yang kondisinya sudah tidak layak.

”Beberapa tali pengikat pelindung tubuh sudah putus. Namun, karena pelindung tubuh sangat penting bagi atlet, mau tidak mau fasilitas yang ada itu kami gunakan,” ujar juara dunia pencak silat 2010 itu.

Karpet wushu tidak rata

Hal serupa terjadi di cabang wushu dan tinju. Sejumlah atlet wushu berlatih dengan fasilitas latihan yang kurang layak, seperti karpet alas latihan yang tidak rata, sepatu khusus wushu yang usang, pedang yang hampir putus, dan tombak yang melengkung, bahkan patah.

Salah seorang atlet, Natalie Chriselda Tanasa, terpaksa memplester pedangnya yang hampir putus. Ia mengatakan, meski masih bisa dipaksakan untuk dipakai, senjata itu cukup menghambat proses latihan.

”Saat bergerak menusuk, pedang tidak bisa berbunyi nyaring. Selain itu, pedang terasa lebih berat dan membuat saya tidak leluasa mengeluarkan tenaga sepenuhnya karena khawatir patah,” ujar atlet peraih 1 emas dan 1 perak untuk Provinsi Jawa Timur di PON Riau 2012 itu.

Di pelatnas tinju, dari 10 papan wallbag (dinding target) hanya sembilan papan yang terisi. Empat wallbag di antaranya robek, dan satu lainnya tidak bisa digunakan lagi karena sudah berlubang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Tinju Dunia: Oleksandr Usyk Kalahkan Tyson Fury, Jadi Juara Sejati Kelas Berat

Hasil Tinju Dunia: Oleksandr Usyk Kalahkan Tyson Fury, Jadi Juara Sejati Kelas Berat

Sports
De Zerbi Tinggalkan Brighton Akhir Musim, Masuk Radar Milan dan Bayern

De Zerbi Tinggalkan Brighton Akhir Musim, Masuk Radar Milan dan Bayern

Liga Inggris
Leverkusen Juara Bundesliga Tanpa Kalah, Alonso Panjat Pagar, Hadiah Cincin Emas

Leverkusen Juara Bundesliga Tanpa Kalah, Alonso Panjat Pagar, Hadiah Cincin Emas

Bundesliga
Ungkapan Hati Bojan Hodak Bawa Persib ke Final, Putus Kutukan Bali United

Ungkapan Hati Bojan Hodak Bawa Persib ke Final, Putus Kutukan Bali United

Liga Indonesia
BERITA FOTO: Persib ke Final, Atmosfer Luar Biasa Si Jalak Harupat

BERITA FOTO: Persib ke Final, Atmosfer Luar Biasa Si Jalak Harupat

Liga Indonesia
Jadwal Final Thailand Open 2024: Ana/Tiwi Harapan Juara Indonesia

Jadwal Final Thailand Open 2024: Ana/Tiwi Harapan Juara Indonesia

Badminton
Thailand Open 2024, Rasa Syukur Febriana/Amalia Tembus Final Super 500 Pertama

Thailand Open 2024, Rasa Syukur Febriana/Amalia Tembus Final Super 500 Pertama

Badminton
Jadwal Liga Inggris dan Link Live Streaming Man City Vs West Ham, Arsenal Vs Everton

Jadwal Liga Inggris dan Link Live Streaming Man City Vs West Ham, Arsenal Vs Everton

Liga Inggris
Atalanta Lolos ke Liga Champions, De Ketelaere Minta Maaf ke AC Milan

Atalanta Lolos ke Liga Champions, De Ketelaere Minta Maaf ke AC Milan

Liga Italia
Hasil Torino Vs Milan: Bola Udara, Sengatan 17 Detik, Rossoneri Kalah

Hasil Torino Vs Milan: Bola Udara, Sengatan 17 Detik, Rossoneri Kalah

Liga Italia
Veddriq Leonardo Juara di Shanghai, Buka Kans Lolos Olimpiade Paris 2024

Veddriq Leonardo Juara di Shanghai, Buka Kans Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Hasil Bundesliga, Bayer Leverkusen Torehkan Rekor Invincible

Hasil Bundesliga, Bayer Leverkusen Torehkan Rekor Invincible

Bundesliga
Shin Tae-yong Akan Melakoni 3 Laga Dalam Rentang Waktu 10 Hari

Shin Tae-yong Akan Melakoni 3 Laga Dalam Rentang Waktu 10 Hari

Timnas Indonesia
FC Utrecht Lepas Ivar Jenner ke Timnas Indonesia

FC Utrecht Lepas Ivar Jenner ke Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
PSSI Umumkan Manajer Timnas U20 dan Timnas Putri Indonesia

PSSI Umumkan Manajer Timnas U20 dan Timnas Putri Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com