Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Laju Aspac Belum Terhenti

Kompas.com - 17/01/2013, 09:20 WIB
Emilius Caesar Alexey

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- Dell Aspac meneruskan tren positif mereka dengan tak terkalahkan dalam seri kedua Speedy NBL Indonesia 2012-2013. Berhadapan dengan Bimasakti Nikko Steel Malang, Rabu (16/1/2013), Aspac mampu menang dengan angka cukup jauh, 69-53.

Gipsona Virgian, center Bimasakti akhirnya kembali bergabung dengan tim setelah absen di laga-laga sebelumnya. Tetapi Gipsona yang turun sebagai starter belum memberikan kontribusi maksimal di kuarter pembuka.

Pada saat bertahan, Gipsona mendapat gempuran bergantian dari Pringgo Regowo, Fandi Ramadhani, dan juga Isman Thoyib. Pertahanan Bimasakti terasa berlubang. Aspac unggul 22-7 ketika menutup kuarter pertama.

Dua pemain andalan Bimasakti, Yanuar Priasmoro dan Bima Rizky bangkit di kuarter kedua. Setelah empat kali berusaha, Yanuar akhirnya berhasil mencetak poin dari luar garis tiga angka. Sementara Bima Rizky tetap mengandalkan penetrasi-penetrasi berbahaya juga beberapa jump shot.

Sementara itu, Rama dan Pringgo yang begitu hebat di kuarter pertama. Performanya sedikit menurun di kuarter kedua. Bimasakti mengejar walaupun Aspac masih unggul 34-22. Kestabilan performa Bimasakti berlanjut ke kuarter ketiga. Selain Yanuar dan Bima yang memang sudah produktif, amunisi Bimasakti bertambah melalui point guard senior Deny Sartika, dan juga combo guard muda Heryanto Gunawan.

Tembakan-tembakan para pemain Bimasakti ini mampu membalas poin-poin Andakara Prastawa yang menakjubkan jauh dari luar garis tiga angka. Aspac masih unggul, tetapi tidak mampu bergerak lebih jauh.

Aspac kembali menguasai laga di kuarter terakhir. Bola-bola serangan Aspac mengalir dengan baik sebelum dieksekusi langsung tanpa banyak mengolah bola melalui dribble. Seperti halnya dalam beberapa laga terakhir, rookie Andakara Prastawa kembali menjadi pencetak angka terbanyak dengan total 20 poin. Penampilan spektakuler kembali ditunjukkan oleh Pringgo Regowo dengan raihan 16 poin dan 15 rebound.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Liga Italia
Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com