Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2013, MotoGP Perkenalkan Penalti Poin bagi Pebalap yang Agresif

Kompas.com - 21/12/2012, 22:21 WIB

KOMPAS.com - Gaya membalap yang sangat agresif dan membahayakan bakal mendapat penalti yang setimpal mulai grand prix musim 2013. Penalti baru yang dikenakan pada sistem poin itu akan diperkenalkan kepada ketiga kelas di kejuaraan MotoGP mendatang.

Poin yang diberikan antara satu hingga 10, tergantung kepada tingkatan pelanggaran yang dilakukan sang pebalap. Jika akumulasi poin pelanggaran seorang pebalap mencapai 10, maka dia dipastikan akan absen dalam satu seri balapan.

Sementara itu untuk pebalap yang mencapai poin empat akan dihukum start dari grid belakang, sedangkan jika poin pelanggaran itu mencapai tujuh, maka sang pebalap akan start dari pit lane. Apabila seorang pebalap sudah mencapai angka 10, maka poin pelanggarannya itu dimulai lagi dari nol dan dia tak punya utang pelanggaran untuk dibawa ke seri selanjutnya.

Sistem penalti poin baru ini diberikan untuk berusaha membangun konsistensi para pebalap yang sering "ugal-ugalan" sehingga membahayakan pebalap lain, ataupun melakukan pelanggaran lainnya.

Selama ini, Direktur Lomba kerab mendapat komplain dari paddock, menyusul berbagai insiden yang terjadi, serta kurangnya konsistensi dalam memberikan hukuman. Diharapkan, hukuman baru tersebut akan memberikan efek sadar bagi para pebalap yang biasanya tampil sangat agresif.

Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, termasuk orang yang sangat agresif di lintasan balapan. Pebalap Spanyol ini kerab terlibat dalam beberapa kecelakaan yang kontroversial, termasuk tabrakan dengan kompatriotnya, Pol Espargaro, pada GP Catalunya bulan Juni lalu, serta insiden terakhir dengan pebalap Italia, Simonce Corse, yang membuatnya dihukum start dari grid paling belakang pada seri terakhir Moto2 di Valencia.

Sistem poin ini tidak hanya diterapkan saat kecelakaan di trek. Pebalap Moto3 asal Finlandia, Niklas Ajo, dihukum dua kali pada musim lalu akibat mendorong seorang marshal  di Jerez dan terhadap seorang pebalap, menyusul sebuah kecelakaan di Indianapolis. Sistem penalti poin ini juga akan berlaku pada insiden-insiden seperti itu, dan diharapkan bisa menjadi pencegah untuk terjadinya insiden tak diinginkan.

Sistem penalti baru ini diterima setelah diadakan sebuah pertemuan Grand Prix Commission di Madrid pekan lalu, dan sebuah pernyataan menyebutkan: "Telah diakui bahwa ada kebutuhan untuk mengatasi masalah pebalap yang terus-menerus diperingatkan atau dihukum karena membahayakan pebalap lain atau melakukan pelanggaran serius lainnya seperti menyerang marshal atau petugas lainnya. Untuk mengatasi masalah ini sistem baru Poin Penalti disetujui. Race Direction bisa memberikan sanksi kepada pebalap dengan jumlah Poin Penalti antara satu dan sepuluh. Hal ini dapat menjadi pengganti atau di samping sanksi lainnya."

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Akhir Kisah Klopp di Liverpool, The Normal One Sang Penggebah Keraguan

Akhir Kisah Klopp di Liverpool, The Normal One Sang Penggebah Keraguan

Liga Inggris
Man City Juara Premier League, Kehebatan Guardiola Si Mesin Trofi

Man City Juara Premier League, Kehebatan Guardiola Si Mesin Trofi

Liga Inggris
Top Skor Liga Inggris: Haaland Raih Sepatu Emas, Ikuti Jejak Henry dan RVP

Top Skor Liga Inggris: Haaland Raih Sepatu Emas, Ikuti Jejak Henry dan RVP

Liga Inggris
Hasil Liga Inggris: Man City Juara, Klopp Pamit, Rekor Buruk MU

Hasil Liga Inggris: Man City Juara, Klopp Pamit, Rekor Buruk MU

Liga Inggris
Hasil Roma Vs Genoa: Lukaku Cetak Gol, 10 Pemain Serigala Menang

Hasil Roma Vs Genoa: Lukaku Cetak Gol, 10 Pemain Serigala Menang

Liga Italia
Hasil Liga Spanyol: Sensasi Sorloth Tahan Madrid, Barca Libas Rayo 3-0

Hasil Liga Spanyol: Sensasi Sorloth Tahan Madrid, Barca Libas Rayo 3-0

Liga Spanyol
Hasil dan Klasemen Akhir Liga Inggris, Man City Juara Musim 2023-2024

Hasil dan Klasemen Akhir Liga Inggris, Man City Juara Musim 2023-2024

Liga Inggris
Hasil Inter Vs Lazio, Gelandang Jepang Cetak Gol, Nerazzurri Tertahan

Hasil Inter Vs Lazio, Gelandang Jepang Cetak Gol, Nerazzurri Tertahan

Liga Italia
Nu Skin Run 10K Diikuti 1.500 Peserta, Dukung Gaya Hidup Sehat

Nu Skin Run 10K Diikuti 1.500 Peserta, Dukung Gaya Hidup Sehat

Sports
Hasil Liverpool Vs Wolves 2-0, Akhir Manis Perpisahan Juergen Klopp...

Hasil Liverpool Vs Wolves 2-0, Akhir Manis Perpisahan Juergen Klopp...

Liga Inggris
Hasil Arsenal Vs Everton: Meski Menang, The Gunners Runner-up Liga Inggris

Hasil Arsenal Vs Everton: Meski Menang, The Gunners Runner-up Liga Inggris

Liga Inggris
Hasil Man City Vs West Ham 3-1, The Citizens Juara Liga Inggris!

Hasil Man City Vs West Ham 3-1, The Citizens Juara Liga Inggris!

Liga Inggris
HT Man City Vs West Ham: Foden Gemilang, The Citizens Unggul 2-1

HT Man City Vs West Ham: Foden Gemilang, The Citizens Unggul 2-1

Liga Inggris
HT Arsenal Vs Everton: The Gunners Tertahan, Kans Juara Menipis

HT Arsenal Vs Everton: The Gunners Tertahan, Kans Juara Menipis

Liga Inggris
Sebelum Tanding Vs Borneo FC, Bus Madura United Dilempari Telur oleh Oknum Suporter

Sebelum Tanding Vs Borneo FC, Bus Madura United Dilempari Telur oleh Oknum Suporter

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com