Rossi Dukung Keputusan Pensiun Max Biaggi

VALENCIA, Kompas.com — Valentino Rossi memberikan penghormatan kepada "rival besarnya" di arena balap motor, Max Biaggi, yang memutuskan untuk pensiun pada akhir musim 2012. "The Doctor" pun mendukung keputusan kompatriotnya asal Italia tersebut.

Biaggi, peraih beberapa gelar juara dunia grand prix, mengumumkan gantung helm pada awal pekan ini. Dalam kariernya selama tiga dekade, dia meraih sejumlah kesuksesan, termasuk empat gelar secara beruntun di kelas 250 cc dan dua mahkota juara World Superbike.

Selama berkiprah di ajang MotoGP, "Roman Emperor" dan Rossi kerap bertarung secara head-to-head di atas lintasan. Ini lebih karena dilatarbelakangi antipati mereka di luar trek.

Meskipun hubungan yang tak harmonis itu, Rossi mengakui bahwa semua itu dinikmatinya. Bahkan, tambah peraih tujuh gelar juara dunia MotoGP ini, rivalitas yang panjang tersebut membuat kenangannya takkan terlupakan.

"Bagiku dengan Biaggi, ini seperti sebuah hubungan yang spesial karena kami hebat, rival yang hebat untuk periode yang panjang," tutur Rossi, seperti dikutip dari Autosport, Jumat (9/11/2012).

"Pertarungan untuk kejuaraan di 500 cc dan kemudian MotoGP sangat menggairahkan.

"Saya pikir tahun di mana kami sangat dekat mungkin 2001 karena itu merupakan musim terakhir dengan mesin 500 cc dua tak dan setiap orang ingin meraih kemenangan sehingga pertarungannya sangat sulit di trek dan juga di luar trek.

"Di luar trek, hubungan kami tidak fantastis. Akan tetapi, dia adalah rival yang hebat dan saya memiliki banyak kenangan."

Rossi pun memberikan komentar tentang keputusan Biaggi yang pensiun di usia 41 tahun. Menurut dia, setiap pebalap tahu apa yang harus dilakukan dan kapan istirahat sehingga tak perlu diperdebatkan.

"Saya pikir tak berguna membicarakan tentang ini (keputusan Biaggi untuk pensiun)," ujar Rossi.

"Setiap orang tahu saat yang tepat untuk berhenti. Biaggi akan berhenti saat di puncak WSBK. Di usia 41 tahun, dia sudah agak tua sehingga ini merupakan keputusan hidup.

"Meskipun demikian, masih ada kenangan manis dan pertarungan besar yang kami lakukan."

Biaggi pensiun di saat dia sedang dalam puncak penampilan. Pebalap Italia ini baru saja merebut gelar juara dunia WSBK untuk kedua kalinya meskipun hanya unggul setengah poin dari rival terdekatnya.