"Deja Vu" Del Potro di London

LONDON, KOMPAS.com — Petenis Argentina, Juan Martin Del Potro, seolah mengalami deja vu di turnamen ATP World Tour Final di London, Inggris, setelah dalam pertandingan Grup B dia mengalahkan petenis Serbia, Janko Tipsarevic, dua set langsung, 6-0 dan 6-4.

Kemenangan atas Tipsarevic ini semakin mendekatkan Del Potro ke babak semifinal turnamen. Namun, dia harus terlebih dulu berhadapan dan—jika mungkin—mengalahkan petenis Swiss, Roger Federer.

Skenario serupa pernah dihadapi Del Potro dalam turnamen tutup tahun pada 2009. Saat itu, dia juga harus berhadapan dengan Federer di laga ketiga yang harus dimenanginya. Kala itu, Del Potro memenangi laga dan melaju ke semifinal, dan berhadapan dengan Andy Murray.

Saat harus berhadapan dengan juara bertahan Federer pada Sabtu (10/11/2012), Del Potro akan menghadapi laga sulit, meski Federer sudah memastikan diri lolos ke babak semifinal, setelah mengantongi dua kemenangan.

Del Potro masih harus berharap "bantuan" Tipsarevic untuk mengalahkan David Ferrer. Meski demikian, Del Potro harus mengulangi penampilan heroiknya bulan lalu saat mengalahkan Federer di Basel untuk mengulang prestasinya melaju ke final seperti dilakukannya tiga tahun lalu.

"Pertama-tama, saya senang bisa mengalahkan Janko malam ini," kata Del Potro, Jumat (8/11/2012) malam waktu London.

"Dengan kemenangan ini maka saya berpeluang melaju ke babak selanjutnya. Namun, sebelumnya saya harus mengalahkan Roger sekali lagi," ujarnya.

"Pertandingan nanti akan sangat berbeda dibanding 2009. Namun, ini juga menjadi pertandingan spesial bagi saya," lanjut pria Argentina itu.

"Ini mungkin menjadi laga terakhir saya musim ini. Jadi, saya akan berupaya bermain sebaik di Basel. Saya akan berusaha lebih agresif dan mencari kesempatan sekecil apa pun," papar Del Potro.