Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rafid Topan Gantikan West di Seri Valencia

Kompas.com - 06/11/2012, 07:04 WIB

Jakarta, Kompas - Pebalap Indonesia, Rafid Topan Sucipto, ditunjuk oleh tim Qatar Motor and Motorcycle Federation untuk menggantikan Anthony West pada ajang Moto2 seri terakhir di Valencia, Spanyol. West harus diganti karena dijatuhi sanksi akibat tidak lolos uji doping.

”Kesialan bagi West menjadi keberuntungan bagi Topan karena dia berkesempatan merasakan persaingan di Moto2 dan mencoba sepeda motor yang dibangun untuk ajang itu,” kata A Judiarto, Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) DKI Jakarta, Senin (5/11), di Jakarta.

Pekan lalu, West dinyatakan gagal melewati tes doping pascalomba di Le Mans, Perancis, pada 20 Mei 2012. Menurut Federasi Balap Motor Internasional (FIM), sampel milik West mengandung methylhexaneamine, yang masuk daftar zat perangsang yang dilarang

Nilai West dalam lomba itu dihapuskan dan dia dikenai sanksi larangan berlomba selama satu bulan dan tidak dapat mengikuti seri Valencia. Larangan itu membuat tim QMMF berinisiatif menunjuk Topan untuk tampil pada Moto2 di Valencia pada 11 November mendatang.

Dua pekan lalu, Topan sudah bergabung dengan tim QMMF untuk mengikuti Moto2 pada musim 2013. Namun, karena tim QMMF tak memiliki pebalap cadangan, Topan akhirnya dipanggil ke Valencia.

Topan berangkat dari Jakarta pada Senin (5/11) malam dan rencananya sampai di Valencia pada Selasa. Di Valencia, Topan akan langsung diminta berlatih dengan sepeda motor yang baru.

Sepeda motor bermesin Honda 600 cc dan sasis speed up itu belum pernah ditunggangi oleh Topan karena bukan produksi massal pabrikan. Namun, Topan merasa hal itu bukan masalah karena dia akan belajar dan beradaptasi dengan cepat.

”Saya sangat gembira mendapat kesempatan untuk berlaga di Moto2 kali ini. Saya akan memanfaatkan kesempatan ini untuk menimba pengalaman,” kata Topan, yang dihubungi saat berada di Bandara Soekarno-Hatta.

Menurut Topan, tim QMMF tidak membebani dirinya dengan target apa pun di ajang itu karena baru pertama kali berlomba. Namun, Topan yakin dapat tampil maksimal karena sepeda motornya lebih mudah dikendarai.

Sepeda motor dengan sasis speed up itu dibangun untuk memudahkan pebalap dalam melaju. Dengan demikian, kata Topan, dia justru akan dimudahkan untuk mencapai kecepatan maksimal saat berlomba.

”Saya akan mencoba meraih hasil terbaik di Valencia. Saya ingin merasakan persaingan sesungguhnya dengan kecepatan tertinggi dan tidak sekadar mencapai garis finis,” kata Topan.

Seusai tampil di Valencia, Topan akan menjalani sesi tes resmi di Qatar atau di Spanyol sebanyak dua kali dan berlatih intensif tiga bulan. (ECA)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Latihan Jerman Jelang Final Piala Dunia U17 2023: Hanya Diikuti 2 Pemain, Ditemani Gerimis Kota Solo

Latihan Jerman Jelang Final Piala Dunia U17 2023: Hanya Diikuti 2 Pemain, Ditemani Gerimis Kota Solo

Sports
Pemain Mali Termotivasi Kalahkan Argentina demi Posisi Ketiga Piala Dunia U17

Pemain Mali Termotivasi Kalahkan Argentina demi Posisi Ketiga Piala Dunia U17

Internasional
Henhen Herdiana Kembali ke Persib, Mengaku Terkejut dengan Keputusan

Henhen Herdiana Kembali ke Persib, Mengaku Terkejut dengan Keputusan

Liga Indonesia
Arya Sinulingga Laporkan Nazaruddin Dek Gama karena Dugaan Fitnah yang Diterima

Arya Sinulingga Laporkan Nazaruddin Dek Gama karena Dugaan Fitnah yang Diterima

Corner
Kalah dari Borussia Dortmund, Stefano Pioli: Wajar jika Fans Kecewa dan Marah

Kalah dari Borussia Dortmund, Stefano Pioli: Wajar jika Fans Kecewa dan Marah

Liga Italia
Pelatih Fisik Persis Solo Singgung Ketahanan Fisik dan Mental di Piala Dunia U17

Pelatih Fisik Persis Solo Singgung Ketahanan Fisik dan Mental di Piala Dunia U17

Internasional
5 Rekor Arsenal Usai Menang Besar 6-0 atas Lens di Liga Champions

5 Rekor Arsenal Usai Menang Besar 6-0 atas Lens di Liga Champions

Liga Champions
Piala Dunia U17 2023, Kisah Kiper Cadangan yang Jadi Pahlawan Jerman

Piala Dunia U17 2023, Kisah Kiper Cadangan yang Jadi Pahlawan Jerman

Internasional
Apresiasi untuk The Juara, Menginspirasi, Bukan Hanya Ajang Olahraga

Apresiasi untuk The Juara, Menginspirasi, Bukan Hanya Ajang Olahraga

Olahraga
Galatasaray Vs Man United: Ketika Onana Buang Sarung Tangan...

Galatasaray Vs Man United: Ketika Onana Buang Sarung Tangan...

Liga Champions
Final Piala Dunia U17 2023 Jerman Vs Perancis, Akhir Penantian 38 Tahun Tim Panser

Final Piala Dunia U17 2023 Jerman Vs Perancis, Akhir Penantian 38 Tahun Tim Panser

Internasional
Kiper Keturunan Indonesia Debut di Liga Champions, Saksi Comeback Ajaib Inter

Kiper Keturunan Indonesia Debut di Liga Champions, Saksi Comeback Ajaib Inter

Liga Champions
Final Piala Dunia U7 2023: Manahan Berdandan, Bersolek dengan Bunga

Final Piala Dunia U7 2023: Manahan Berdandan, Bersolek dengan Bunga

Internasional
Galatasaray Vs Man United, Ten Hag Tanggapi Blunder Andre Onana

Galatasaray Vs Man United, Ten Hag Tanggapi Blunder Andre Onana

Liga Champions
Madrid Vs Napoli: Nico Paz Ukir Sensasi, Ikuti Jejak Messi

Madrid Vs Napoli: Nico Paz Ukir Sensasi, Ikuti Jejak Messi

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com