Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rossi Tetap Optimistis Bisa Bertarung untuk Podium

Kompas.com - 13/10/2012, 21:28 WIB

MOTEGI, Kompas.com - Pebalap Ducati, Valentino Rossi, tak menepis kemungkinan dirinya untuk bertarung memperebutkan podium di GP Jepang, Minggu (14/10/2012). Menurut "The Doctor", hasil kualifikasi di Sirkuit Motegi yang menempatkannya di urutan kesembilan, Sabtu (13/10), bukan berarti kiamat baginya.

Dalam sesi kualifikasi yang berlangsung di bawah cuaca cerah tersebut, Rossi yang menunggang Desmosedici GP12 mencatat waktu terbaik 1 menit 45,976 detik. Dia terpaut 1,007 detik dari pebalap Yamaha, Jorge Lorenzo, yang mencatat pole position ke-50 sepanjang kariernya, dan hanya kurang dari 0,5 detik dengan pebalap Gresini Honda, Alvaro Bautista, yang menempati posisi kelima.

Karena itulah, juara dunia sembilan kali grand prix ini tak menepis kemungkinan untuk bertarung memperebutkan podium. Rossi yakin, dalam balapan sejumlah 24 lap besok, dia bisa menyodok ke barisan depan meskipun start dari barisan ketiga.

"Bagiku itu akan memberikan kesulitan untuk meraih podium, tetapi anda tidak pernah tahu. Kami tidak begitu jauh, tetapi masalahnya adalah bahwa ada lima atau enam pebalap yang sangat mirip dalam kecepatan, sehingga jika jika kami bisa bertahan di depan, maka ada kemungkinan meraih podium," ujar Rossi kepada MCN, Sabtu (13/10).

"Hari ini bukan menjadi hari yang buruk bagi kami karena kami bekerja dengan baik pada motor dan di sore hari saya bisa banyak memperbaiki catatan waktuku. Saya meraih 45,9 detik dan itu tidak terlalu buruk.

"Saya jauh lebih cepat dibandingkan tahun lalu dan kami cukup bahagia. Sayang, itu belum cukup menempatkanku di barisan kedua dan itulah target kami. Saya tidak terlalu jauh dari barisan depan dan sangat dekat, tetapi sayang saya hanya ada di urutan kesembilan karena semua non-pabrik Honda dan Yamaha sangat cepat.

"Kami tidak terlalu senang dengan posisi ini, tetapi cukup senang dengan performa. Kami harus menunggu dan melihat apa yang terjadi saat balapan, karena kecepatanku tidak fantastis namun tidak buruk. Saya cukup konstan."

Masalah yang dihadapi Rossi hari ini sekali lagi masih menyangkut panas yang berlebihan pada piringan karbon rem. Ini yang membuat dia mengalami kesulitan saat memasuki bagian pengereman keras di Sirkuit Motegi yang memiliki karakter stop and go ini.

Sejumlah pebalap pun mengeluhkan hal serupa, bahwa mereka kehilangan tenaga pengereman karena panas, saat memasuki zona pengereman keras.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Motogp
Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Motogp
Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Timnas Indonesia
Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Liga Italia
Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com