Daud Yordan Tak Ingin Lengah

SEMARANG, KOMPAS.com — Pemegang gelar juara dunia kelas bulu IBO, Daud Yordan, sudah siap bertarung untuk mempertahankan gelarnya melawan petinju Inggris Choi Tseveenpurev di Singapura, 9 November 2012.
     
"Meskipun waktu pertarungan masih lama, saya sudah siap untuk bertarung melawan petinju Inggris tersebut," kata petinju dengan rekor bertarung 29 kali menang (23 di antaranya dengan KO) dan dua kali kalah ketika dihubungi dari Semarang, Jumat.

Menurut dia, sisa waktu yang ada sekarang ini akan digunakan untuk mengasah teknik, terutama menjalani latihan dengan mitra tanding. "Setiap hari, saya berlatih pagi dan sore, tetapi untuk latihan dengan mitra tanding seminggu hanya tiga kali," katanya.

Sisanya, kata petinju dari Sasana Kayong Utara Kalimantan Barat tersebut, dimanfaatkan untuk peningkatan fisik dan teknik, tetapi hanya berlatih sendoro atau dengan "shadow box".

"Kalau setiap hari latihan dengan mitra tanding, juga tidak baik karena risiko cedera sangat berat sehingga seminggu hanya tiga kali," katanya.

Ketika ditanya menjalani latihan dengan pemegang gelar Super Champion kelas bulu WBA, Chris John, mengingat latihan mereka menjadi satu di Jakarta, dia mengatakan, sampai kini memang belum ada program latihan dengan Chris John.
     
"Saya kira tidak mungkin latihan dengan Chris John karena mitra tanding yang ada sekarang ini sudah mencukupi, yaitu dua dari Filipina dan satu dari Australia," katanya.
     
Menyinggung soal keberangkatan ke Singapura, dia mengatakan, sampai kini belum ada pemberitahuan dari manajemen, tetapi kemungkinan menjelang pertarungan baru berangkat ke Negeri Singa.    
     
"Kemungkinan baru berangkat ke Singapura menjelang pertarungan karena saya tidak perlu menyesuaikan kondisi cuaca di sana karena hampir sama dengan di Indonesia," katanya.
     
Daud Yordan memiliki rekor bertarung 29 kali menang (23 di antaranya dengan KO) dan dua kali kalah, sedangkan Choi Tseveenpurev memiliki rekor bertarung 36 kali menang (24 di antaranya dengan KO) dan lima kali kalah.
     
Ia mengatakan, dirinya dengan Choi memiliki kesamaan dalam gaya bertarung, yaitu sama-sama petinju "fighter" sehingga siapa yang kuat dan pintar bakal keluar sebagai pemenang.
     
"Saya tetap akan menerapkan gaya bertinju sama dengan dia. Artinya, saya akan melakukan pertarungan jarak dekat dengan melancarkan pukulan," kata petinju yang merebut gelar juara dunia setelah menang KO atas petinju Filipina Lorenzo Villanueva itu.
     
Choi Tsevenpureev adalah petinju berasal dari Mongolia yang saat ini tinggal di Inggris. Pertarungan terakhir yang dijalani Choi adalah saat menang TKO pada ronde kedelapan atas petinju Bastien Rozeaux (Perancis) di The Troxy, Inggris, 23 Maret 2012.
     
Pertarungan terakhir yang dijalani Daud Yordan adalah saat menang dengan KO pada ronde kedua atas petinju Filipina Lorenzo Villanueva di Singapura, 5 Mei 2012.