SUZUKA, Kompas.com - Pebalap Lotus, Kimi Raikkonen, belum menyerah untuk mengejar gelar juara dunia Formula 1 musim 2012 ini. Pebalap Finlandia tersebut berharap bisa meraih hasil bagus di GP Jepang akhir pekan ini yang akan disiarkan secara langsung oleh Kompas TV (pukul 12.30 WIB), meskipun penampilannya dalam dua latihan bebas hari pertama, Jumat (5/10/2012), mengecewakan.
Juara dunia 2007 ini tak bisa mendapatkan cukup kepercayaan diri dengan double-DRS, yang sudah ditinggalkan untuk akhir pekan ini, pada latihan pertama sebelum kehilangan waktu akibat kegagalan KERS pada sesi sore. Mantan pebalap Ferrari ini berada di peringkat ke-12 dan 13.
Meskipun demikian, Raikkonen merasa Lotus berada dalam kondisi yang lebih bagus dibandingkan beberapa lomba terakhir, yang mana membuat dia lebih percaya diri bisa memangkas jarak dengan pemimpin klasemen sementara, Fernando Alonso.
"Semoga kami bisa mencetak lebih banyak poin dibandingkan Fernando," ujar Raikkonen. "Bahkan jika kami kehilangan satu tempat dari Lewis (Hamilton) sekarang, itu tidak membuat perbedaan.
"Kami hanya harus mencoba dan mengambil keuntungan di depan, dan semoga pada balapan berikutnya kami akan mendapatkan lebih banyak bagian baru, yang tentunya akan membuat perbedaan yang lebih besar. Kami akan baik-baik saja."
Meskipun kecewa dengan masalah pada hari Jumat ini, Raikkonen mengatakan bahwa dia masih berpikiran positif. Dia yakin dengan potensi Lotus pada akhir pekan ini.
"Tentu saja itu tidak membantu, sehingga kami kehilangan begitu banyak waktu dan ini bukan tempat terbaik untuk mendapatkan mobil bagus," terang Raikkonen, yang sempat pensiun dan beralih ke reli dunia selama hampir tiga musim.
"Tetapi jika sesuatu positif, itu terjadi hari ini dan bukan besok pagi. Saya pikir kami melaju lebih dekat dengan yang di depan dibandingkan apa yang kami peroleh dalam beberapa balapan terakhir, sehingga semoga itu merupakan tanda bagus bahwa kami bisa menjadi lebih baik."
Raikkonen menambahkan bahwa mobilnya terasa cukup bagus. Akan tetapi, masih perlu perbaikan, meskipun hal tersebut bukan merupakan sebuah bencana.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.