SUZUKA, Kompas.com — Bos Mercedes, Ross Brawn, mengatakan Michael Schumacher pantas mendapat predikat sebagai "driver of the century", meskipun comeback-nya tak berlangsung mulus lantaran tak pernah meraih kemenangan.
Schumacher kembali lagi ke arena Formula 1 pada 2010 setelah pensiun pada 2006. Sayang, keputusannya untuk kembali itu tak berbanding lurus dengan prestasinya karena juara dunia tujuh kali F1 ini hanya satu kali menjadi tercepat saat kualifikasi dan hanya satu kali naik podium.
Meskipun demikian, Brawn yakin kontribusi Schumacher kepada tim dan olahraga balap mobil ini layak diapresiasi. Karena itu, pebalap veteran asal Jerman tersebut, yang pernah meraih kejayaan bersama Ferrari, pantas menjadi legenda dan dinobatkan sebagai pebalap terbaik abad ini.
"Saya pikir dia merupakan pebalap terbaik di abad ini," ujar Brawn dalam jumpa pers di mana Schumacher mengumumkan pengunduran dirinya, Kamis (4/10/2012), di Suzuka, Jepang.
"Saya sangat senang bekerja dengan Michael dari awal dan tentu saja kami mengalami waktu yang fantastis, juga saat yang sulit, tetapi juga saat yang sangat sukses.
"Saya pikir Michael membawa banyak hal ke tim dalam periode kedua ini, yang orang tidak melihatnya. Ada begitu banyak kontribusi di belakang layar.
"Kami tidak meraih apa yang kami inginkan bersama, dan itu membuat frustrasi, tetapi saya pikir apa yang kami raih di masa mendatang, Michael akan mempunyai kontribusi. Jadi, bagiku secara pribadi, (itulah mengapa) dia adalah pebalap terhebat di abad ini."
Bos Mercedes-Benz motorsport, Norbert Haug, juga memberikan pujian terhadap cara Schumacher mendedikasikan diri untuk pekerjaannya, meskipun sulit untuk meraih kesuksesan.
"Dia memberikan segalanya. Dia tidak pernah menggerutu, dan dia adalah orang yang membangun," ujar Haug. "Saya belajar dari Michael 'baru' ini dalam karier keduanya, bahkan lebih dari yang pertama, karena dia sukses dan kami bersahabat dan sekarang pun demikian."
Brawn menambahkan, Mercedes sudah berbicara dengan Michael mengenai rencana masa depannya. Akan tetapi, pada akhirnya tak ada kata sepakat karena yang menjadi persoalan adalah potensi durasi kontrak.
Musim depan, posisi Schumacher di tim Mercedes digantikan oleh Lewis Hamilton, yang sudah menandatangani kontrak berdurasi tiga tahun. Sementara itu, McLaren menggaet pebalap Meksiko, Sergio Perez, untuk mengisi posisi Hamilton.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.