Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pedrosa Tak Ingin Dibantu Stoner

Kompas.com - 01/10/2012, 18:39 WIB

ARAGON, Kompas.com - Pebalap Repsol Honda, Dani Pedrosa, masih memiliki peluang untuk menjadi juara dunia MotoGP musim 2012, karena hanya terpaut 33 poin dari rivalnya, Jorge Lorenzo. Meskipun demikian, pebalap asal Spanyol ini menolak untuk dibantu rekan setimnya, Casey Stoner.

Pedrosa baru saja menuai kesuksesan di GP Aragon, Minggu (30/9/2012). Dia mengalahkan Lorenzo, pebalap Yamaha yang kini memuncaki klasemen sementara. Donasi 25 poin dari balapan tersebut membuat Pedrosa memangkas perbedaan lima poin dengan kompatriotnya tersebut.

Dengan sisa empat seri lagi, secara matematis Pedrosa bisa mengejar Lorenzo. Tentu saja Pedrosa harus menyapu bersih semua balapan tersisa, sedangkan Lorenzo harus selalu terlempar dari posisi dua besar.

Nah, jika demikian maka bantuan Stoner sangat diperlukan untuk meruntuhkan konsistensi Lorenzo, yang selalu finis di posisi dua besar sepanjang musim 2012 - kecuali di Assen, Belanda, ketika Lorenzo kecelakaan. Pasalnya, hanya Stoner yang mampu menjegal Lorenzo.

Ya, seperti halnya Pedrosa, Stoner pun sudah meraih empat kemenangan di musim ini. Sayang, juara dunia 2007 dan 2011 tersebut terpaksa absen di tiga seri terakhir akibat cedera engkel kaki kanan, dan dia sudah pasti tersingkir dari persaingan memperebutkan gelar juara dunia.

Kini, Stoner sedang menjalani masa pemulihan pasca-operasi. Pebalap Australia tersebut diharapkan sudah bisa tampil di GP Jepang pertengahan Oktober nanti, sehingga dia mampu "mengganggu" Lorenzo. Tetapi Pedrosa tak mau jika dirinya harus mendapat bantuan Stoner untuk merebut trofi pertamanya di kelas premier.

"Anda memenangkan sebuah kejuaraan karena secara keseluruhan anda lebih baik dibandingkan yang lain. Bukan karena anda mendapatkan bantuan," ujar Pedrosa.

"Kami sudah melihat sejumlah kasus di mana seorang pebalap perlu banyak poin dan seorang rekan membiarkannya, mungkin setelah sebuah kecelakaan atau hal lain.

"Tetapi Casey adalah seorang pemenang dan saya tidak akan memintanya untuk melakukan sesuatu seperti ini. Kami rekan setim, tetapi kami berdua pemenang dan jika dia kembali, saya pikir itu karena dia ingin meraih kemenangan di balapan terakhir dalam kariernya."

Pedrosa pun menambahkan bahwa pandangannya sangat sederhana dalam menghadapi setiap balapan. Dia hanya ingin fokus meraih kemenangan, tanpa memperhatikan apa yang dilakukan para rival.

"Jelas, saya hanya akan berusaha melakukan balapan yang baik di setiap hari Minggu dan tidak berpikir tentang apa (Lorenzo) lakukan," ujar Pedrosa yang menepis kemungkinan untuk memberikan tontonan dalam pertarungan memperebutkan kemenangan.

"Hal seperti itu anda bisa lakukan di kelas 125 cc atau Moto3. Tetapi dengan motor ini, hal tersebut tidak mudah. Kecepatan lomba adalah kecepatan lomba, dan anda tidak bisa menghentikannya."

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Liga Indonesia
AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

Liga Italia
Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Liga Indonesia
Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Barcelona: Barca Menuju El Clasico dengan Isu Keretakan

Real Madrid Vs Barcelona: Barca Menuju El Clasico dengan Isu Keretakan

Liga Spanyol
Superchallenge Supermoto Race 2024 Segera Berlangsung, Mulai 26 April

Superchallenge Supermoto Race 2024 Segera Berlangsung, Mulai 26 April

Sports
Bali United Vs Bhayangkara FC: Kewaspadaan untuk Tim Radja Nainggolan

Bali United Vs Bhayangkara FC: Kewaspadaan untuk Tim Radja Nainggolan

Liga Indonesia
Juventus Catat Rekor Buruk, Allegri Salahkan Gaya Tiki-taka

Juventus Catat Rekor Buruk, Allegri Salahkan Gaya Tiki-taka

Liga Italia
Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

Liga Indonesia
Respons Bhayangkara FC soal Dugaan Match Fixing dan Penyelidikan Satgas Antimafia Bola

Respons Bhayangkara FC soal Dugaan Match Fixing dan Penyelidikan Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Prediksi Persib Bandung Vs Persebaya, David da Silva Bisa Menggila, Rotasi…

Prediksi Persib Bandung Vs Persebaya, David da Silva Bisa Menggila, Rotasi…

Liga Indonesia
Prediksi Skor Manchester City Vs Chelsea Semi Final FA Cup

Prediksi Skor Manchester City Vs Chelsea Semi Final FA Cup

Liga Inggris
Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com