Hamilton: Sulit Kalahkan Alonso untuk Juara Dunia

KOMPAS.com — Pebalap McLaren, Lewis Hamilton, mengakui bahwa akan sulit mengalahkan pebalap Ferrari, Fernando Alonso, dalam pertarungan memperebutkan gelar juara dunia Formula 1 musim 2012. Pasalnya, pebalap Spanyol tersebut tampil sangat konsisten sepanjang tahun ini.

Saat ini Alonso kokoh di puncak klasemen sementara. Juara dunia 2005 dan 2006 ini unggul 37 poin atas Hamilton, meskipun jagoan McLaren tersebut memenangi dua dari tiga seri terakhir.

Meskipun berada di posisi kedua, Hamilton merasa sulit baginya untuk mengejar Alonso. Padahal, balapan musim 2012 ini masih menyisakan tujuh seri lagi untuk menentukan siapa yang bakal jadi jawara kompetisi "jet darat" ini.

"Dengan kesulitan yang besar, akan sulit," ujar Hamilton seperti dilansir Autosport, Kamis (20/9/2012), ketika ditanya mengenai bagaimana dia bisa mengejar Alonso di kejuaraan ini.

"Dia tampil luar biasa sepanjang tahun ini dengan konsistensi yang hebat. Dia mungkin bisa lebih jauh memimpin jika tidak menghadapi masalah di Spa. Dia lebih cepat dari saya pada akhir pekan itu sehingga jaraknya mungkin lebih besar."

"Dia sudah melakukan sebuah pekerjaan hebat, tetapi saya berharap kami bisa melakukan pekerjaan yang lebih baik di sisa musim ini dengan terus menekan, konsisten, dan agresif."

Hamilton juga tak melupakan juara bertahan, Sebastian Vettel, yang saat ini berada di posisi ketiga. Menurutnya, pebalap Red Bull Racing itu, yang hanya terpaut dua poin darinya dan tak pernah menang lagi sejak di Bahrain bulan April lalu, tetap harus diperhitungkan dalam perburuan gelar juara dunia.

"Dia juara bertahan sehingga tentu saja merupakan kandidat kuat untuk kejuaraan ini," ujar Hamilton tentang rivalnya dari Jerman itu.

"Mereka memiliki mobil yang hebat, yang sudah tampil bagus sepanjang tahun selain mungkin pada balapan terakhir. Tetapi, selain itu, mereka sangat tangguh."

"Saya mengantisipasi mereka mungkin akan sangat sulit untuk dikalahkan pada akhir pekan ini. Tetapi, saya tidak tahu apa yang akan terjadi, ketika Lotus akan menang atau Red Bull akan memperlihatkan kecepatannya. Yang harus saya lakukan adalah fokus pada pekerjaan saya."

Akhir pekan ini, Hamilton akan bersaing dengan para rivalnya di sirkuit jalan raya Singapura. Di GP Singapura ini, Lotus dan Red Bull memiliki keuntungan karena lebih cocok dengan mereka.