Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelari NTB Catat Dua Rekor PON

Kompas.com - 14/09/2012, 03:15 WIB

Pekanbaru, Kompas - Kuartet Nusa Tenggara Barat merajai nomor estafet 4 x 100 meter putra sekaligus memecahkan rekor PON yang bertahan selama 12 tahun, Kamis (13/9), di stadion atletik GOR Kaharudin Nasution, Pekanbaru, Riau.

Sprinter putri Maryati (NTB) juga memecahkan rekor PON nomor lari gawang 400 meter putri yang telah bertahan 16 tahun.

Kuartet M Fatoniah, Sapwaturrahman, Fadlin, dan Iswandi mencatat waktu 40,17 detik. Rekor itu melampaui rekor PON atas nama tim estafet Jatim tahun 2000, yaitu 40,37 detik.

Di urutan kedua adalah tim estafet Jatim (40,76 detik), yakni Mohamad Rozikin, Heru Astriyanto, Yudi Dwi, dan Achmad Ali. Finis ketiga, tim estafet Bangka Belitung (Ropiansyah, Irwansyah Putra, Edi Ariansyah, dan Afrizal Setiawan) dengan catatan waktu 41,19 detik.

Tim Papua yang diperkuat peraih emas SEA Games 2011, Franklin R Burumi, finis keenam dengan waktu 41,72 detik. Sementara tim Jabar yang juga diperkuat peraih emas SEA Games 2011, Farrel Oktaviandi, finis ketujuh dengan waktu 42,15 detik.

”Tim estafet putra NTB dibentuk setahun lalu. Menurut penilaian PB PASI, tim estafet putra NTB cukup solid walau dari segi kemampuan perseorangan standar saja,” ujar pelari kedua NTB, Sapwaturrahman, yang berusia 18 tahun.

Di nomor lari gawang 400 meter putri, Maryati finis terdepan dengan pencapaian 1 menit 00,31 detik. Dia mengungguli Vira Melisa Hetari (Maluku), pemegang rekor nasional lari gawang 400 meter putri, dan Suyatmi (Sumsel). Catatan waktu Maryati mematahkan rekor PON milik Fera Igouge pada PON Jakarta 1996, yakni 1:00,71 detik.

Di estafet 4 x 100 meter putri, tim Jawa Timur merebut emas. Mereka lebih cepat daripada tim DKI dan tim Maluku.

Sementara Agustinus Mahuse (Papua) merebut emas lempar lembing putra dengan lemparan sejauh 64,84 meter.

Biliar dan gulat

Di cabang biliar, duet DKI Jakarta, Siauw Wieto dan Angeline M Ticoalu, meraih emas ganda campuran bola 10 di Bandar Seni Raja Ali Haji, Pekanbaru. Di final, mereka mengalahkan duo Kalbar, Budi Sumarno dan Sylviana.

Sementara di gulat, Kaltim digdaya di gaya greco-roman dengan meraih emas kelas 50 kg dan 60 kg. Di renang, Triadi Fauzi (Jabar) merebut emas dengan mengalahkan rekan setimnya, Glenn Victor, di nomor 50 meter gaya bebas putra.

(WAD/ECA/ADP/MHD/DEN)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Crystal Palace vs Man United 4-0: Setan Merah Menderita

Hasil Crystal Palace vs Man United 4-0: Setan Merah Menderita

Liga Inggris
Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

Timnas Indonesia
Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Badminton
Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Timnas Indonesia
Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Liga Indonesia
Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Badminton
Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Liga Indonesia
Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Timnas Indonesia
Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Timnas Indonesia
VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

Liga Indonesia
Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Liga Indonesia
Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Timnas Indonesia
Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Liga Indonesia
4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com