Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Remaja Palestina Jadi Walikota Termuda di Dunia

Kompas.com - 12/09/2012, 18:19 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Di usianya yang masih 16 tahun, Bashaer Othman sudah menjadi seorang walikota di Allar, kota kecil di Tepi Barat utara, Palestina. Ia pun menjadi berita di media internasional. Remaja yang merupakan anak bungsu dari lima bersaudara itu tercatat sebagai walikota termuda di dunia.

Sejak Senin (10/9) lalu hingga Sabtu mendatang ia berada di Jakarta atas undangan World Peace Movement, sebuah yayasan yang diketuai Sofia Koswara untuk mempromosikan gerakan-gerakan perdamaian. Saat dijumpai di kantor Kedutaan Besar Palestina di Kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu, Bashaer yang merupakan siswa tingkat pertama sebuah sekolah menengah khusus perempuan di Allar terlihat tampil lebih matang dari usianya. Ia tampak percaya diri dan sangat nyaman ketika melakukan wawancara dengan sejumlah wartawan terkait peran dan tantangan yang dihadapinya sebagai walikota Allar yang berpenduduk 8.000 orang. Ia menjawab pertanyaan dengan lancar.

Soal bagaimana mengatasi banyak warga Allar yang mencari kerja di Israel padahal bayaran di sana rendah, Bashaer mengatakan, pihaknya tidak bisa melarang warganya cari kerja di negara Yahudi itu. "Yang dapat kami lakukan adalah menciptakan langan kerja karena larang orang pergi kerja ke Israel itu tidak mungkin," katanya. Soal anggota dewan kotanya yang terdiri dari para politisi Fatah dan Hamas, ia mengatakan di Allar mereka akur-akur saja. "Tak ada masalah, mereka mendukung saya," katanya.

Bashaer memang hanya menjadi walikota untuk jangka waktu dua bulan, terhitung sejak 2 Juli lalu. Ia mengambil alih jabatan itu dari walikota yang sesungguhnya, Sufiyan Shadid. Keberadannya di posisi itu merupakan bagian sebuah proyek parlemen pemuda nasional, yaitu Forum Pemuda Sharek. Proyek tersebut  bertujuan untuk melibatkan anak-anak muda pada kerja sehari-hari pemerintah daerah Palestina. Bashaer terpilih melalui sebuah proses seleksi.

Proyek tersebut telah berjalan di seluruh wilayah Palestina. Namun Bashaer merupakan orang pertama yang mengambil peran berprofil tinggi semacam itu. Shadid mendukung penuh langkah tersebut dan menjadi mentor Bashaer selama menduduki jabatan itu.

Remaja itu mengatakan, dia 'buta' tentang pekerjaan walikota pada awalnya. Namun dengan bantuan dan kerjasama para anggota dewan kota yang beranggota 11 orang (enam dari partai Fatah yang berkuasa dan lima dari gerakan Islam Hamas yang menguasai Jalur Gaza) dan walikota, dia cepat belajar. Setiap pagi ia masuk kantor pukul 08.00, menghadapi banyak file, menandatangani surat-surat, dan bertemu dengan anggota dewan.

Ia menegaskan, jabatannya bukan formalitas. Ia punya kewenangan penuh sebagai walikota walau ada pembatasan teknis bank terkait pengguaan anggaran. Ia hanya diizinkan untuk menandatangani pengeluaran hingga mencapai jumlah 300 shekel (75 dollar AS). Di atas jumlah itu, berdasaran aturan bank, yang harus membubuhkan tanda tangan adalah Shadid.

Bashaer mengaku jadi jatuh cinta dengan pekerjaan itu dan dia bercita-cita bekerja di bidang politik nantinya.

Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Fariz N Mehdawi, mengatakan proyek itu merupakan sebuah latihan untuk membentuk pemuda palestina yang tangguh dan cinta damai. "Anda tahu situasi  Palestina. Jika orang tidak dilibatkan dan merasa terpingirkan atau tersingkir, mereka akan mudah menjadi eksrem dan terlibat kekerasan," kata Mehdawi.  

Ia menegaskan, tidak ada istilah terlalu muda untuk menduduki suatu jabatan atau menjalan suatu peran. "Walikota Allar yang sesungguhnya, Sufiyan Shadid, berusia 40 tahun. Jadi masih muda juga. Bashaer 16 tahun. Ia hanya lebih muda. Ini soal membiasakan. Kalau orang biasa membuat keputusan, itu tidak jadi masalah. Maka mereka harus diberi kesempatan, dilatih membuat keputusan," kata Mehdawi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Internasional
Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Badminton
Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Badminton
Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com