Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan Presiden Saat Pembukaan PON 2012

Kompas.com - 11/09/2012, 22:59 WIB

PEKANBARU, Kompas.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berharap agar Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII/2012 dapat mempererat semangat persaudaraan bangsa Indonesia. Harapan itu disampaikan Presiden SBY di Stadion Utama Riau, Selasa (11/9/2012) malam, dalam pidatonya saat meresmikan pembukaan event empat tahunan itu.

"Saya menyaksikan dari podium ini semangat persaudaraan dari para atlet, wasit, dan ofisial. Pekan olahraga ini saya harapkan dapat makin mempersatukan semangat persaudaraan antara kita," kata Presiden.

Ia menekankan bahwa semangat untuk meraih prestasi terbaik hendaknya didasari oleh sikap yang sportif dan semangat persaudaraan. Kepala Negara juga menilai PON harus menjadi puncak prestasi olahraga nasional dan barometer untuk mengukur keberhasilan daerah dalam pembinaan.

Acara pembukaan PON itu diawali dengan Lagu Indonesia Raya dan pesta kembang api selama lebih kurang 10 menit. Setelah itu masyarakat Pekanbaru dengan bangga menyambut para tamunya dengan suatu gelar budaya yang bertajuk "Dalam Kasih Sayang Air".

Aneka tarian tradisional dan kontemporer ditampilkan di lapangan utama stadion itu yang mencerminkan kehidupan masyarakat setempat, yang tidak jauh dari air atau Sungai Siak, termasuk replika kapal yang dikendarai sejumlah penari.

Selain tarian mengenai kehidupan masyarakat Riau juga ditampilkan suatu tarian yang menggambarkan kekayaan budaya Indonesia dari Barat sampai ke Timur serta finalis Indonesia Idol Judika dengan lagu tema PON XVIII yang berjudul "Selamat Datang Sang Juara".

Seusai pagelaran budaya tersebut para atlet kontingen PON XVIII dari seluruh provinsi di Indonesia melakukan tradisi defile mengitari lapangan tengah. Aksi defile tersebut memancing sorak sorai dari para penonton yang memberikan dukungan pada kontingen masing-masing.

Untuk meramaikan PON XVIII kali ini 33 provinsi di Indonesia mengirimkan masing-masing sedikitnya 100 atlet terbaiknya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

    Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

    Liga Indonesia
    Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

    Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

    Sports
    Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

    Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

    Badminton
    Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

    Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

    Liga Indonesia
    5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

    5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

    Timnas Indonesia
    Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

    Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

    Timnas Indonesia
    Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

    Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

    Timnas Indonesia
    4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

    4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

    Timnas Indonesia
    Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

    Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

    Internasional
    Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

    Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

    Timnas Indonesia
    Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

    Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

    Timnas Indonesia
    Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

    Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

    Timnas Indonesia
    STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

    STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

    Timnas Indonesia
    Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

    Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

    Liga Indonesia
    Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

    Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

    Timnas Indonesia
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com