Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mantan Pebalap F1 Sabet Emas Paralympic

Kompas.com - 05/09/2012, 23:30 WIB

KOMPAS.com — Mantan pebalap Formula 1 yang pernah memperkuat tim Williams, Lotus, dan Jordan, Alex Zanardi, menyabet medali emas nomor Paracycling ajang Paralympic, Rabu (5/9/2012) di Sirkuit Brands Hatch.

Pria berusia 45 tahun ini berkompetisi lagi setelah 11 tahun kehilangan kedua kakinya—satu di lutut dan satu di atasnya—akibat kecelakaan mengerikan Champ Car di Lausitzring. Sebelumnya, Zanardi juga pernah menyabet perak di World Road Para-Cycling Championships 2011, yang merupakan medali pertamanya sejak pindah ke olahraga tersebut.

Zanardi mengalahkan sembilan kompetitornya dalam perebutan medali emas tersebut untuk kelas 16 km H 4 Brands Hatch Time Trial, unggul 14 detik atas atlet Jerman, Norbert Mosandl. Dia dengan mudah melewati atlet Jerman itu pada delapan kilometer terakhir, dan mencatat waktu 24 menit 50,22 detik. Adapun medali perunggu diraih atlet Amerika, Oscar Sanchez.

Zanardi adalah juara dunia dua kali Champ Car World Series pada 1997 dan 1998. Dia sempat beralih ke F1 bersama Williams, sebelum kembali ke Champ Cars pada 2000.

Setelah pulih dari kecelakaan yang nyaris fatal di Jerman pada tahun 2001, dia kembali ke olahraga WTCC bersama BMW 320i yang dimodifikasi khusus. Dia empat kali menjadi pemenang, tetapi pada tahun 2007 berada di posisi keempat.

Pada akhir 2009, dia tak aktif lagi di motorsport dan fokus untuk lolos ke tim Paralympic Italia 2012. Dia menjadi pemenang maraton handcycling di New York tahun lalu, sebagai bagian dari persiapannya di event ini.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Sports
Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Liga Inggris
Ernando dan Karakter Adu Penalti

Ernando dan Karakter Adu Penalti

Timnas Indonesia
Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Motogp
Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com