Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alonso: Grosjean Minta Maaf lewat Telepon

Kompas.com - 05/09/2012, 18:15 WIB

KOMPAS.com - Pebalap Ferrari, Fernando Alonso, tak menaruh dendam terhadap pebalap Lotus, Romain Grosjean, yang menggagalkan usahanya untuk merebut poin di GP Belgia, akhir pekan lalu. Pebalap asal Spanyol ini mengatakan dirinya sudah memaafkan pebalap Perancis tersebut, yang telah mengakui kesalahannya meskipun melalui telepon.

"Ya, kami sudah mengadakan kontak, karena kami memiliki hubungan yang baik, serta kami merupakan teman kelas pada 2009. Saya mengirimkan SMS untuk menjelaskan bahwa dia tidak memperhitungkan jarak, dan dia sudah meminta maaf atas insiden itu. Saya mengatakan kepadanya bahwa tak ada masalah lagi," jelas Alonso, seperti dikutip Topsportracing, Rabu (5/9/2012).

Memang, Alonso harus menerima kenyataan pahit pada balapan tersebut. Saat lampu merah padam tanda balapan dimulai, dia ikut menjadi korban tabrakan beruntun yang disebabkan oleh Grosjean, yang lebih dulu menyenggol mobil Lewis Hamilton, sebelum menghantam Sergio Perez, dan akhirnya ikut menyeret mobil Alonso yang mengalami rusak berat.

Akibat kegagalan dalam lomba ini, Alonso tak mampu mendapatkan poin, meskipun dia tetap memimpin klasemen sementara. Akan tetapi, posisinya sudah mulai mendapatkan ancaman dari pebalap Red Bull Racing, Sebastian Vettel, yang menjadi runner-up setelah finis di belakang pebalap McLaren, Jenson Button. Kini, Alonso hanya unggul 24 poin atas juara dunia 2010 dan 2011 tersebut.

Namun Alonso tak mau larut dalam kekecewaan akibat insiden, yang tidak ingin dijadikan persoalan. Mantan pebalap Renault dan McLaren ini mengaku siap menghadapi seri selanjutnya di Monza, Italia, pada akhir pekan ini. Apalagi, balapan tersebut akan berlangsung di kandang Ferrari.

"Saya baik-baik saja, dan dalam kondisi 100 persen, serta siap melanjutkan pertarungan. Memang, kejadian hari Minggu itu menyakitkan, tetapi tidak menghancurkan. Setelah bangun, saya sudah dalam kondisi 100 persen. Saya sudah bisa berolahraga, bekerja di simulator, dan semuanya sempurna," ujar juara dunia 2005 dan 2006 ini.

Alonso bekerja secara intensif di Maranello, untuk mempersiapkan diri menghadapi balapan akhir pekan ini di Monza. Dia bertelad menebus kegagalan di Belgia dengan kemenangan di harapan publik Ferrari.

"Mobil bisa memimpin kami untuk berarung memperebutkan gelar juara dunia. Meskipun dengan banyak kesulitan, kami tetap memiliki keuntungan. Monza merupakan trek spesial bagi kami dan harapannya pasti tinggi. Kami tidak boleh mengecewakan para tifosi sehingga harus memberikan 110 persen," jelasnya.

"Kami harus optimistis, dan kemenangan menjadi targetnya. Ini sirkuit yang berbeda, dengan hanya lima tikungan dan sepasang tikungan S, yang memberikan sedikit ruang bagi pebalap untuk membuat sebuah perbedaan dalam melaju. Anda membutuhkan sebuah mobil cepat, dengan top speed di trek lurus, yang akan menjadi persiapan kami."

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Internasional
Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Sports
Hasil Real Sociedad Vs Madrid 0-1, Sinar Arda Gueler Bawa Los Blancos Menang

Hasil Real Sociedad Vs Madrid 0-1, Sinar Arda Gueler Bawa Los Blancos Menang

Liga Spanyol
Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com