OHIO, Kompas.com - Petenis China, Li Na, mengakhiri paceklik gelarnya di arena tenis profesional sejak menjuarai Grand Slam Perancis Terbuka 2011. Pemain berusia 30 tahun ini mengangkat trofi Cincinnati Masters, Minggu (19/8/2012) atau Senin dini hari WIB, setelah menang 1-6, 6-3, 6-1 atas petenis Jerman, Angelique Kerber.
Dengan demikian, Li Na berhasil menyelesaikan misinya di kesempatan keempat, untuk menjadi juara di musim 2012. Sebelumnya, dia selalu gagal di tiga partai final, termasuk ketika kalah pekan lalu dari petenis Ceko, Petra Kvitova, di Montreal.
Kemenangan ini pun menjadi penanda kesuksesan kerja sama Li Na dengan pelatih barunya asal Argentina, Carlos Rodriguez, yang pernah melatih beberapa petenis top dunia seperti Justine Henin. Tak heran jika dia mengucapka terima kasih kepada sang pelatih.
"Terima kasih Carlos, anda bagus," kata Li Na. "Saya pikir kami punya kerjasama yang bagus, sebelum pertandingan dia banyak bicara tentang pertandingan Jumat dan juga tentang pertandingan hari ini," tambahnya.
"Saya merasa lebih mantap bekerja sama dengan dia, santai dan tidak membikin stres."
Setelah kalah telak di set pertama, Li Na berkonsultasi dengan Rodriguez. Alhasil, pada dua set selanjutnya Li Na mengambilalih kendali permainan.
"Dia mengatakan agar saya konsentrasi pada permainan saya sendiri, dia senjata rahasia saya," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.