Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Phelps Koleksi 18 Emas di Pengujung Karier

Kompas.com - 05/08/2012, 06:05 WIB

LONDON, Kompas.com - Michael Phelps menutup pentasnya di ajang Olimpiade dengan sabetan medali emas. Ini dia raih setelah Amerika Serikat menjuarai lomba renang gaya ganti estafet 4x100 meter di Olimpiade London 2012, Sabtu (4/8/2012), dengan catatan waktu 3 menit 29,35 detik.

Tampaknya, pertandingan tersebut lebih kepada sebuah formalitas untuk menobatkan Phelps sebagai perenang terbaik di muka bumi ini, daripada sebuah kontes. Dia menyelesaikan lomba terakhirnya di kolam renang Olimpiade dengan persembahan medali emas, yang merupakan emas ke-18 raihannya.

Nama Phelps mulai menyita perhatian publik ketika dia merajai renang gaya kupu-kupu 12 tahun silam di Sidney, Australia. Sejak itu,  pria dengan tinggi 193 cm ini tak pernah lepas dari medali emas hingga dia menutup kariernya dengan medali paling bergengsi itu.

Ketika mereka menyelesaikan pertarungan 4x100 meter, Phelps langsung memeluk rekan-rekannya, Matt Grevers, Brendan Hansen, dan Nathan Adrian, sebelum dia kembali ke dek yang terakhir kali ditempatinya. Phelps kemudian melambaikan tangan kepada penonton dan tersenyum, sebagai ucapan perpisahan yang ditandai dengan hasil menggembirakan.

Phelps pensiun dengan membuat rekor medali emas dua kali lebih banyak dari para Olimpian lain, karena total raihannya adalah 22 medali. Dia juga pasti sangat bangga, karena meskipun tak sedominan dulu ketika menyabet delapan medali emas di Olimpiade Beijing 2008, tetapi kali ini dirinya masih bisa mempersembahkan emas bagi negaranya.

Dalam perjalanan perjuangannya di London, Phelps sempat harus menelan kekecewaan di awal kompetisi karena hanya berada di urutan keempat 400 meter gaya ganti individual. Tetapi, kerja kerasnya memberikan hasil yang cukup membanggakan, karena hingga berakhirnya seluruh rangkaian cabang olahraga renang, dia mengumpulkan 4 medali emas dan 2 perak.

Pada nomor estafet 4x100 meter ini, Jepang berhasil menyabet medali perak dengan catatan waktu 3 menit 31,26 detik. Medali perunggu diraih Australia, yang mencatat waktu 3 menit 31,68 detik.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Timnas Indonesia Akan Panggil 2 Pemain Tambahan untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026

    Timnas Indonesia Akan Panggil 2 Pemain Tambahan untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026

    Timnas Indonesia
    Hasil Thailand Open 2024: Langkah Gregoria Terhenti Usai Berjuang Tiga Gim

    Hasil Thailand Open 2024: Langkah Gregoria Terhenti Usai Berjuang Tiga Gim

    Badminton
    Pemain 14 Tahun Pecahkan Rekor Sergio Aguero di Liga Argentina

    Pemain 14 Tahun Pecahkan Rekor Sergio Aguero di Liga Argentina

    Liga Lain
    Pemain Terlupakan Man City Bisa Dapat Medali Juara Premier League

    Pemain Terlupakan Man City Bisa Dapat Medali Juara Premier League

    Liga Inggris
    Kata Manajer Tim Terkait Ujian Madura United di Championship Series Liga 1

    Kata Manajer Tim Terkait Ujian Madura United di Championship Series Liga 1

    Liga Indonesia
    Resmi Diluncurkan, Honor of Kings Gelar Turnamen Esport

    Resmi Diluncurkan, Honor of Kings Gelar Turnamen Esport

    Sports
    Timnas Jerman Panggil 27 Pemain, Nagelsmann Ingin Juara Euro 2024

    Timnas Jerman Panggil 27 Pemain, Nagelsmann Ingin Juara Euro 2024

    Internasional
    Tiga Klub 100 Persen Lolos Club Licensing, Bukti Konsistensi, Sejarah, dan Pelecut Prestasi

    Tiga Klub 100 Persen Lolos Club Licensing, Bukti Konsistensi, Sejarah, dan Pelecut Prestasi

    Liga Indonesia
    Xavi Menang dalam Laga Ke-100 Latih Barcelona, Bicara Hasrat Juara

    Xavi Menang dalam Laga Ke-100 Latih Barcelona, Bicara Hasrat Juara

    Liga Spanyol
    LaLiga Extratime, Kedekatan Sepak Bola Indonesia dan Spanyol

    LaLiga Extratime, Kedekatan Sepak Bola Indonesia dan Spanyol

    Liga Spanyol
    Daftar Skuad Perancis untuk Euro 2024: Kante Kembali, Ada Mbappe

    Daftar Skuad Perancis untuk Euro 2024: Kante Kembali, Ada Mbappe

    Internasional
    Daftar Skuad Belanda untuk Euro 2024, Ada Pemain Keturunan Indonesia

    Daftar Skuad Belanda untuk Euro 2024, Ada Pemain Keturunan Indonesia

    Internasional
    Ronaldo Masih Termotivasi, Mau Bersaing dengan 'Singa-singa Muda'

    Ronaldo Masih Termotivasi, Mau Bersaing dengan "Singa-singa Muda"

    Liga Lain
    Jadwal Liga Inggris Pekan Ke-38: Man City Vs West Ham, Arsenal Vs Everton

    Jadwal Liga Inggris Pekan Ke-38: Man City Vs West Ham, Arsenal Vs Everton

    Liga Inggris
    Skenario Juara Liga Inggris: Persaingan Man City-Arsenal, Selisih Gol Bisa Krusial

    Skenario Juara Liga Inggris: Persaingan Man City-Arsenal, Selisih Gol Bisa Krusial

    Liga Inggris
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com