LONDON, Kompas.com - Saina Nehwal melakukan satu hal yang belum pernah dilakukan atlet bulu tangkis India dengan merebut medali perunggu Olimpiade London, Sabtu.
Saina merebut medali setelah lawannya, Wang Xin, unggulan 2 asal China mengundurkan diri karena cedera lutut. Wang, mundur saat unggul 21-18 1-0.
Wang memutuskan mundur setelah terjatuh dua kali di lapangan. Ia memaksakan diri untuk berdiri, namun kemudian memutuskan mundur.
"Saat ia minum dan meminta lapangan dibersihkan, saya berpikir ia sudah lelah," kata Saina tentang lawannya. "Ketika ia kemudian duduk saya tetap bertpikir ia sangat lelah. Menyedihkan sekali ia harus mengalami hal seperti itu."
"Namun memenangi medali perunggu Olimpiade tentu saja sangat luar biasa, karena saya sudah bekerja keras untuk itu. Saya gembira bisa melakukan hal ini buat negara saya."
Saina merupakan pebulu tangkis putri India pertama yang menjuarai turnamen Super Series pada 2009 dan juara pesta olahraga persemakmuran pada 2010.
Pada masa lalu, Saina pernah ditangani pelatih asal Indonesia, Atik Jauhari dan kini ditangani pelatih India, Pullela Gopichand, mantan juara All England.
Medali emas tunggal putri direbut pemain China, Li Xuerui setelah di final mengalahkan rekan senegaranya, Wang Yihan. 21-15, 21-23, 21-17.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.