Wiggins Akhirnya Raih Emas
Wiggins meraih emas dengan mencetak waktu 50 menit 39 detik atau 42 detik lebih cepat dari juara dunia asal Jerman, Tony Martin, dan 68 detik lebih cepat dari rekan sesama tim Inggris, Chris Froome, runner-up Tour de France 2012.
”Saya tak pernah berpikir karier olahraga saya akan mencapai titik tertinggi seperti sekarang ini. Inilah, tidak akan pernah lagi lebih baik dari ini. Luar biasa,” ungkap Wiggins.
Medali emas individual time trial itu adalah koleksi emas olimpiade keempat bagi Wiggins. ”Jadi, saya harus terus melanjutkan ke Rio (de Janeiro 2016) dan membuatnya menjadi lima sehingga bisa meraih kedudukan yang sama dengan Sir Steve Redgrave dan Sir Chris Hoy yang sungguh spesial,” ujarnya.
Meski tertinggal di sembilan kilometer pertama oleh Martin, Wiggins tak panik. Dia terus bertahan dan mengayuh pedalnya semakin cepat sehingga di jarak 18 kilometer, dia sudah 11 detik di depan lawannya. Seiring dengan suara dukungan penonton yang semakin menyemangatinya, Wiggins pun terus memperlebar jarak dari lawan-lawannya dan di kilometer ke-29 unggul 23 detik. Setelah itu, dia tak bisa lagi dikejar lawan-lawannya dan mencapai garis finis dengan meyakinkan.
”Anda pasti tuli jika tidak mendengar teriakan mereka. Namun, saat saya paling menyadarinya adalah ketika mencapai perputaran di Kingston, suara mereka begitu luar biasa. Saya tidak akan pernah mengalami hal seperti ini lagi dalam karier olahraga saya. Itu sangat fenomenal,” papar Wiggins mengomentari dukungan penonton yang begitu besar kepadanya dan Froome.
Wiggins yang kelahiran 28 April 1980 itu sebelumnya meraih perunggu di Olimpiade Sydney 2000. Kemudian di Olimpiade Athena 2004, dia meraih emas di nomor individual pursuit, perak di team pursuit, dan perunggu bersama Rob Hayles di nomor madison.
Di Olimpiade Beijing 2008, dia berhasil mempertahankan medali emas di individual pursuit dan kemudian memenangi medali emas lagi di team pursuit.
Dengan koleksi tujuh medali olimpiade, Wiggins menjadi atlet olimpiade terbaik di Inggris dengan jumlah medali terbanyak. Meski demikian, koleksi medali emasnya masih kalah dari Sir Steve Redgrave yang mengoleksi lima emas dan satu perunggu.
Pebalap sepeda Inggris, Chris Broadman, yang penampilannya di nomor individual pursuit Olimpiade 1992 menjadi inspirasi bagi Wiggins muda, memuji prestasi Wiggins sepanjang tahun ini. Broadman menobatkan Wiggins sebagai pebalap sepeda Inggris Raya terbaik sepanjang masa. ”Saya tak ragu mengatakan itu,” kata Broadman, yang juga merupakan salah satu atlet terkemuka Inggris Raya.
Dalam perlombaan di nomor trek, supremasi tim sepeda spesialis trek Inggris Raya menghadapi ujian mulai Jumat (3/8).
Empat tahun setelah Inggris Raya mendominasi velodrom Laoshan di Beijing dengan memenangi tujuh emas dari 10 nomor yang diperlombakan, peraturan pertandingan kini diubah. Hal itu membuat tim Inggris Raya kecil kemungkinan bisa mengulangi prestasi serupa.
Pebalap putri andalan Inggris Raya, Victoria Pendleton, akan dihadang pebalap Australia, Anna Meares.
”Penampilan dia (Meares) dalam hampir 12 bulan terakhir jauh lebih solid ketimbang saya,” papar Pendleton yang meraih gelar kejuaraan dunia keenamnya di Melbourne.
Meski demikian, pebalap Australia, Melissa Hoskins, tetap menganggap tim Inggris adalah tim terkuat yang harus bisa mereka kalahkan karena mereka juga adalah tim tuan rumah.
Terkini Lainnya
Terpopuler
Now Trending
