Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panitia Olimpiade Datangkan Peramal Cuaca

Kompas.com - 26/07/2012, 22:47 WIB
Anmaria Redi Pinta Dasyanti

Penulis

EXETER, KOMPAS.com — Cuaca yang diprediksi bakal tidak menentu di London selama pelaksanaan Olimpiade 2012 membuat panitia penyelenggara merasa membutuhkan seorang ahli yang bisa membantu mereka memprediksi cuaca. Oleh karena itu, mereka memanggil "orang pintar" tersebut.

Adalah Andy Page, seorang peramal cuaca asal Inggris yang didaulat untuk meramalkan bagaimana cuaca selama pelaksanaan Olimpiade London. Page bertanggung jawab untuk memprediksi kondisi cuaca untuk pertandingan lari 100 meter dan memanah.

Sementara itu, pada upacara pembukaan Olimpiade, Jumat (27/7/2012), dia meramalkan bahwa hujan tak turun. Justru panas yang akan terjadi karena adanya pergerakan gelombang panas melewati venue pembukaan di London. Menurutnya, kondisi cuaca setelah musim hujan bulan Juni lalu merupakan tantangan terbesar bagi penyelenggara perhelatan akbar ini.

Akibat kondisi cuaca yang tidak menentu, beberapa atlet dan cabang olahraga tertentu akan terganggu, misalnya, Usain Bolt yang biasanya membutuhkan udara yang hangat bahkan panas saat berkompetisi. Cabang olahraga pacuan kuda dan tenis membutuhkan cuaca yang kering dan tanah yang tidak terlalu basah, sementara dayung dan selancar membutuhkan angin yang stabil.

Peramal cuaca ini memiliki waktu kerja selama 12 jam, dari tengah malam hingga tengah hari, atau sebaliknya, dari tengah hari sampai tengah malam. Prediksinya juga bukan hanya berdasar kemampuan magis, melainkan menggunakan sistem komputerisasi, memantau radar gema dan tetes hujan, serta mengumpulkan banyak skala informasi cuaca yang muncul.

"Kami memiliki banyak informasi dan ini bisa menjadi informasi yang bisa disaring lebih cepat," kata Page yang memulai kariernya sebagai peramal cuaca di Royal Air Force, Inggris.

Page mengatakan bahwa pada tahun 2012, yang bertepatan dengan pelaksanaan Olimpiade London, kondisi yang paling memberikan dampak buruk adalah adanya aliran jet stream atau angin kencang yang pada tahun ini bertiup ke arah Inggris.

Keberadaan Page sebagai peramal cuaca di London hanyalah membantu panitia penyelenggara untuk mengetahui bagaimana perkiraan cuaca saat pertandingan agar bisa lebih mempersiapkan venue. Page di sini bukanlah orang yang bisa mengubah cuaca, seperti yang dilakukan China pada Olimpiade 2008 lalu, di Beijing.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com