Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bartoli Susul Cibulkova ke Final

Kompas.com - 22/07/2012, 18:45 WIB

CARLSBAD, Kompas.com - Unggulan teratas, Marion Bartoli, mencapai final keduanya di musim ini pada Sabtu (Minggu WIB), setelah mengalahkan petenis kualifikasi asal Taiwan, Chan Yung-jan, 1-6, 6-3, 6-3, di turnamen WTA Carslbad.
    
Petenis peringkat sepuluh dunia asal Prancis ini akan mengambil ancang-ancang pada Minggu untuk meraih gelar saat dirinya menghadapi unggulan kedua, Dominika Cibulkova, yang mengalahkan petenis Rusia, Nadia Petrova, 7-6 (10/8), 6-1.
    
Bartoli melalui ujian ketiga berturut-turutnya, dan bermain di lapangan total selama sembilan jam pada pekan ini.
    
Sebaliknya, Cibulkova hanya memerlukan pertarungan-pertarungan dua set dan mengatakan bahwa pekerjaannya yang ringan itu akan memberinya keuntungan di saat ia mengejar gelar. "Saya merasa benar-benar segar dan baik. Saya tidak mengalami pertandingan tiga set, dan semua gadis lain, mereka memainkan pertandingan-pertandingan panjang," kata petenis Slovakia yang menghuni peringkat 14 dunia ini.
    
"Maka saya benar-benar merasa bagus untuk besok, dan saya pikir itu akan menjadi keuntungan bagiku."
    
Bartoli, yang bermain dengan rasa sakit pada pinggulnya, sempat kesulitan di set pembuka dan Chan, petenis peringkat 161 dunia, mengambil keuntungan dari 20 kesalahan sendiri yang dilakukan unggulan teratas itu.
    
Bagaimanapun, saat dirinya terlihat akan tersingkir lebih awal, BArtoli tiba-tiba bangkit, dan masalah fisiknya menjauh ketika ia perlahan-lahan mengambil kendali permainan menghadapi lawannya yang lebih miskin pengalaman.
    
Bartoli mendapatkan hasil yang diinginkannya dan kemudian takluk pada awal-awal set kedua, namun kembali melakukan "break" untuk unggul 5-3 dalam perjalanannya untuk menyamakan perolehan set.
    
Ia membuka set ketiga dengan "break", di saat permainan Chan mulai memburuk.
    
Chan melakukan servis untuk menahan poin pada 3-4 pada game di mana sempat terjadi deuce sebanyak enam kali, namun ia tidak mampu menghentikan momentum Bartoli di saat petenis Prancis itu melakukan servis, kemudian memastikan kemenangan menjadi miliknya dengan "break" di saat dua kesalahan Chan memberinya tiga "match point", dan kemudian mengirim forehand panjang.
    
Bartoli, yang memastikan kemenangan meski melakukan 14 kesalahan ganda dan tidak melakukan "ace", akan membidik gelar pertamanya sejak ia menang di Osaka pada Oktober 2011.
    
Cibulkova mencapai final pertamanya sejak turnamen lapangan tanah liat di Barcelona pada April.
    
Petenis Slovakia ini, yang hanya memiliki tinggi badan 1,61 meter, memainkan pertandingan besar untuk menyingkirkan Petrova melalui pertarungan 63 menit di set pembuka.
    
Ia kemudian melejit di set kedua, dan membungkus kemenangannya dalam waktu 90 menit.  "Saya sangat yakin bahwa ’tiebreak’ merupakan kunci mengapa saya memenangi pertandingan," kata Cibulkova. "Setelah itu, penampilan dia sedikit menurun."
    
Cibulkova bangkit dari break awal untuk memaksakan "tiebreak" di set pertama, serta break di game ke-12.
    
Petrova unggul 4-0 di set penentuan, namun ia perlahan-lahan kembali diteror oleh lawannya yang gigih. "Ketika ia unggul 4-0, saya berkata pada diriku sendiri, ’Saya tidak mau menyerah. Saya harus membuat (pertandingan) ini menjadi sesulit mungkin untuk dia," kata sang pemenang. "Saya berjuang untuk semua bola."

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Liga Indonesia
Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Liga Indonesia
Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Liga Indonesia
AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

Liga Italia
Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Liga Indonesia
Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Barcelona: Barca Menuju El Clasico dengan Isu Keretakan

Real Madrid Vs Barcelona: Barca Menuju El Clasico dengan Isu Keretakan

Liga Spanyol
Superchallenge Supermoto Race 2024 Segera Berlangsung, Mulai 26 April

Superchallenge Supermoto Race 2024 Segera Berlangsung, Mulai 26 April

Sports
Bali United Vs Bhayangkara FC: Kewaspadaan untuk Tim Radja Nainggolan

Bali United Vs Bhayangkara FC: Kewaspadaan untuk Tim Radja Nainggolan

Liga Indonesia
Juventus Catat Rekor Buruk, Allegri Salahkan Gaya Tiki-taka

Juventus Catat Rekor Buruk, Allegri Salahkan Gaya Tiki-taka

Liga Italia
Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

Liga Indonesia
Respons Bhayangkara FC soal Dugaan Match Fixing dan Penyelidikan Satgas Antimafia Bola

Respons Bhayangkara FC soal Dugaan Match Fixing dan Penyelidikan Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Prediksi Persib Bandung Vs Persebaya, David da Silva Bisa Menggila, Rotasi…

Prediksi Persib Bandung Vs Persebaya, David da Silva Bisa Menggila, Rotasi…

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com