Alonso: Ferrari Lakukan Strategi yang Tepat

HOCKENHEIM, Kompas.com - Fernando Alonso berhasil menjadi yang tercepat pada kualifikasi GP Jerman di Sirkuit Hockenheim, Sabtu (21/7/2012). Meskipun kondisi trek sangat basah, pebalap Ferrari ini mampu mengalahkan catatan waktu para rivalnya, sehingga dia berhak menempati pole position untuk balapan hari Minggu (22/7).

Ini adalah pole ke-21 Alonso sepanjang kariernya di arena adu kecepatan "jet darat" tersebut. Dia pun untuk kedua kalinya secara berturut-turut meraih pole, setelah dua pekan lalu juga menjadi yang tercepat saat kualifikasi.

Menurut Alonso, yang sedang mengejar gelar juara dunia untuk ketiga kalinya setelah 2005 dan 2006, kali ini dia berada "dalam batas" saat beradu kecepatan di Q3. Sebenarnya, hujan lebat yang mengguyur trek membuat kondisinya sangat tidak ideal, dan akan sangat berbahayah bagi para pebalap. Tetapi ofisial mengizinkan para pebalap menyelesaikan kualifikasi itu.

Cuaca terburuk terjadi pada Q2 dan sedikit mereda pada kualifikasi ketiga sebelum trek mengering pada menit-menit terakhir. Di saat itulah Alonso menjadi yang tercepat ketika ia mencatatkan waktu terbaik 1 menit 40,261 detik.

"Saya pikir kondisinya masih sangat dalam batasan, tetapi hal itu berlaku sama untuk semua orang," ujar Alonso ketika dimintai komentarnya tentang Q2. "Saya berpikir kadang-kadang lebih baik bila mengecek kondisi sirkuit."

"Kami melakukan Q3 dan saya pikir untuk menaklukkan T6 (Belokan 6) bukan hal mudah bagi siapapun, karena di sana terdapat banyak genangan air dan kami berada dalam (kecepatan) 280-290 kilometer/jam, maka itu benar-benar mengerikan. Tetapi anda tahu, semua berjalan lancar bagi kami, dan kami sedikit terbantu dengan momen-momen genangan air itu, dan sisa lap telah bersih."

Alonso juga mengakui, Ferrari melakukan strategi yang tepat karena menyuruhnya masuk pitstop di Q3 dan melakukan pergantian ban. Dengan ban yang masih baru di menit terakhir, dan kondisi trek mulai bagus, sangat membantunya untuk memperbaiki catatan waktu.

Meskipun demikian, bukan berarti Ferrari hanya tangguh di trek basah. Menurut mantan pebalap Renault dan McLaren ini, "Scuderia" memiliki mobil yang kompetitif di semua kondisi. Jadi, mereka tak terlalu memikirkan tentang kondisi saat balapan hari Minggu ini.