Terminal D Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Jumat (13/7), begitu riuh oleh celoteh pemain tim Sekolah Sepak Bola atau SSB Kabomania SKF Indonesia U-14 yang akan berangkat ke Gothenburg, Swedia, untuk mengikuti festival sepak bola Gothia Cup. Gothia Cup merupakan piala dunianya pemain muda, tim di bawah 14 tahun atau U-14. Tak kurang dari 80 negara ikut serta dalam turnamen sepak bola usia dini yang digelar sejak 1975 itu.
Pengantar tim SSB Kabomania SKF Indonesia U-14 bukan hanya orangtua. Kakak, adik, saudara, bahkan kakek dan nenek ikut mengiringi keberangkatan 18 pemain ke negara di ujung utara Benua Eropa itu. Tak pernah terbayangkan di benak pemain, di usia 14 tahun mereka berlaga di negeri yang sangat jauh dari Indonesia.
Sepanjang perjalanan, macam-macam ulah pemain remaja itu karena gembira luar biasa. Kamera digital dan kamera Blackberry milik pemain terus- menerus dipakai memotret ketika mereka masih di Bandara Soekarno-Hatta, transit di bandara internasional Kuala Lumpur, transit di Bandara Schiphol, Belanda, bahkan ketika pesawat sudah tiba di Gothenburg. Setelah memotret, mereka langsung mengunggah foto-foto mereka ke jejaring sosial Facebook.
Saking gembira, beberapa pemain asyik memotret tiket pesawat KLM dan mengunggah foto tiket warna biru itu ke Facebook sebelum berangkat. ”Kapan lagi naik pesawat KLM,” kata para pemain sambil tersenyum lebar. Akibatnya, mereka kebingungan ketika baterai Blackberry hampir habis dan kartu memori kamera digital-nya kepenuhan.
Bagi pemain tim SSB Kabomania SKF Indonesia U-14, bermain sepak bola di luar negeri bukanlah yang pertama. Sebagian pernah ke Jepang atau Malaysia mengikuti turnamen sepak bola U-14. Namun, ini pertama kali mereka bermain sepak bola di Eropa, benua yang baru usai berpesta Piala Eropa 2012.
Muhammad Alfarizi, kiper tim SSB Kabomania SKF Indonesia U-14, mengatakan, ia senang sekali terpilih sebagai pemain yang dikirim ke Gothia Cup. Ia berjanji akan bermain sebaik-baiknya supaya nama Indonesia tenar di Eropa. ”Saya pernah bertanding di luar negeri. Tapi, bertanding ke Eropa, ini yang pertama,” katanya.
Pemain belakang Anang Kustiawan mengungkapkan, ia sangat bangga bisa bermain sepak bola di Eropa untuk pertama kalinya. ”Saya akan berusaha semaksimal mungkin agar tim SSB Kabomania SKF Indonesia U-14 jadi juara,” ujarnya.